Sahabat...
Kini aku melangkah sendiri
Tak ada tanganmu yang biasa menggegamku
Menuntutku agar tak tersesat lagi
Sahabat...
Tawamu,candamu masih teringat dalam benakku
Begitupun kebersamaan yang selalu bersamamu
Yang mewarnai disetiap hari-hariku
Seperti sang rembulan yang bersinar dimalam hari
Sahabat...
Kau selalu hadir dalam mimpiku
Mengulurkan tanganmu untukku
Genggam dan tersenyum hangat kepadaku
Dan berkata “ ayo main bersamaku”
Tapi itu hanya sekedar mimpi
Yang terlalu sulit aku wujudkan lagi
Kenyataan telah berubah
Kau bukanlah sahabat yang ku kenal dulu
Link:
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!