Mohon tunggu...
Nur Hafni
Nur Hafni Mohon Tunggu... Guru - Long Life Learning.

Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

4 Sikap Bijaksana Berinteraksi dengan Penyandang Disabilitas

10 Januari 2022   07:00 Diperbarui: 10 Januari 2022   07:03 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Intagram Abraham Ismed M, S H ( boy1492)

Apa yang kamu pikirkan saat pertama kali mendengar kata disablitas?

Bagaimana sikap mu saat pertama kali melihat penyandang disabilitas?

Apakah mereka terlihat aneh?

Lalu apa sih disabilitas itu?

Ditinjau dari sisi bahasa, disabilitas berasal dari bahasa Inggris yaitu "Disability" yang berarti orang dengan keterbatasan yang berbeda. Penyandang disabilitas adalah mereka yang memiliki keterbatasan secara fisik, mental, intelektual dan sensorik yang berlangsung dalam waktu lama dan sebagian orang sudah mengalaminya sejak lahir.

Mereka tidak pernah meminta kepada Tuhan untuk lahir dalam keadaan disabilitas. Mereka juga tidak pernah berharap akan menjalani hidup dalam keterbatasan. Andai takdir hidup bisa dipilih, pastinya mereka juga akan memilih untuk hidup dengan keadaan fisik normal. Sehingga mereka dapat melewati hari-harinya tanpa bergantung pada orang lain. Mereka juga ingin beraktivitas tanpa dipandang rendah oleh orang lain.

Penyandang disabilitas dapat kita temukan di berbagai lingkup kehidupan masyarakat. Seperti autis, tunarungu, tunadaksa, tunawicara, disleksia, dan berbagai syndrom yang ada. Namun seringkali mereka menjadi korban diskriminasi masyarakat karena perbedaan yang mereka miliki. Bahkan terkadang orang tua dari penyandang disabilitas pun ikut terdiskriminasi.

Pandangan sinis, hinaan tidak mampu hidup normal, dipaksa untuk mampu, atau bahkan dianggap aib oleh orang lain adalah hal-hal yang sering terjadi dalam kehidupan penyandang disabilitas.

Setelah membaca ini, coba kita tanyakan diri sendiri sebagai masyarakat yang punya karakter dan moral. Sebagai masyarakat sosial apakah pantas kita bersikap demikian dengan sesama manusia?

Ada 4 sikap bijaksana yang dapat kita lakukan saat bertemu dengan penyandang disabilitas.

1. Bersikap Ramah

Bersikap ramah saat bertemu dengan mereka merupakan hal kecil yang dapat kita lakukan untuk memberikan rasa nyaman pada penyandang disabilitas. Sikap ramah ini dapat berupa dengan menyapa mereka dan membantu apa yang sedang mereka butuhkan.

2. Menerima Perbedaan

Seperti semboyan Indonesia "Bhinneka Tunggal Ika" berbeda-beda namun tetap satu. Di lingkungan masyarakat kita akan menemukan berbagai perbedaan dan kita tidak akan pernah bisa memaksa perbedaan tersebut untuk sama. Hal lain yang dapat kita lakukan saat berhadapan dengan penyandang disabilitas ada menerima perbedaan yang ada. Menerima keadaan mereka. Memahami keadaan mereka.

3. Memberikan Motivasi

Sebisa mungkin kita menjaga lidah kita, agar tidak mengucapkan kalimat-kalimat yang bernilai negatif di depan mereka. Kita dapat memberikan kalimat-kalimat penguat kepada penyandang disabilitas yang dapat melakukan interaksi dengan orang lain. Kita juga apat menyampaikan kalimat-kalimat positif terhadap orang tuanya. Hal ini merupakan bentuk penghargaan yang kita berikan kepada mereka agar mereka tetap optimis melewati hari-harinya.

4. Mencari Informasi Tentang Berbagai Jenis Disabilitas

 Sikap seseorang yang tahu dengan yang tidak tahu itu berbeda. Sekedar berasumsi pada emosi tanpa adanya landasan informasi yang valid akan membentuk sikap egois. Mencari tahu tentang berbagai jenis disabilitas sangat membantu kita untuk memiliki sikap yang tepat saat berhadapan dan berinteraksi dengan penyandang disabilitas. Hal ini juga akan sangat membantu kita untuk tidak bersikap diskriminatif terhadap penyandang disabilitas.

Nah sobat. Yuk lebih peduli dan menghargai keberadaan disabilitas. Mereka juga manusia yang punya mental. Bisa sedih, sakit, bahagia dan juga kecewa. Semoga keberadaan kita di bumi ini dapat memberikan manfaat bagi orang-orang disekitar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun