Sang gadis sering bersedih dan bingung dengan aneka hal yang terjadi dalam hidupnya
Lalu bermimpilah ia suatu ketika dalam tidurnya
Datanglah sang ibunda dalam mimpinya itu lalu membelai rambutnya dan berkata:
Wahai anakku yang selalu kucinta, janganlah sedih dan bungung hatimu memikirkan semua
Hidup memang penuh peristiwa beraneka
Seperti aneka rempah yang disatukan dan menjadikan masakan paripurna
Coba bayangkan jika engkau menyantap garam, bawang merah, bawang putih atau pala secara terpisah, bukankah tak ada rasa?
Lalu sang bunda tersenyum dan meninggalkannya
Sang gadis terjaga lalu mantap menapaki hidupnya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!