Komersialisasi Pendidikan
Pendidikan masa depan bisa tergoda menjadi "pasar jasa" yang mengutamakan profit daripada misi memanusiakan manusia.
Krisis Identitas Budaya
Keterhubungan global membawa risiko homogenisasi budaya. Sekolah masa depan perlu memastikan bahwa nilai lokal, tradisi, dan kebijaksanaan leluhur tetap hidup.
Meramu Filsafat untuk Sekolah Masa Depan
Sekolah masa depan ideal bukan sekadar canggih secara teknologi, tetapi juga kuat secara filosofi. Beberapa prinsip penting:
Progresivisme memastikan pembelajaran berbasis pengalaman nyata, bukan hafalan kaku.
Konstruktivisme memberi ruang bagi siswa membangun pengetahuan lewat kolaborasi.
Humanisme menekankan pendidikan sebagai sarana pertumbuhan pribadi yang utuh.
Eksistensialisme menumbuhkan kesadaran bahwa tiap anak berhak menentukan jalan hidupnya.
-
Pragmatisme pendidikan harus relevan dengan masalah nyata yang dihadapi masyarakat.
Sekolah masa depan seharusnya menggabungkan semua aliran ini, membentuk kurikulum yang dinamis, kontekstual, dan manusiawi.
Sekolah Masa Depan di Indonesia: Peluang dan Harapan
