Mohon tunggu...
Naufal HafidhSambodo
Naufal HafidhSambodo Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hii guys

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Melihat Kisah Sukses Kopi Kenangan

29 Januari 2023   12:42 Diperbarui: 29 Januari 2023   12:55 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

4 tahun terakhir ini tren kopi sangat digandrungi di Indonesia, hal tersebut ditandai dengan banyaknya masyarakat yang memulai bisnis coffee shop.

Mulai dari tema lokal nusantara, tema industrial, sampai tema internasional.

Yaa, semua konsep tersebut hanyalah sebatas gimik pemasaran untuk meningkatkan daya tarik dan menggaet banyak konsumen, salah satunya adalah kopi kenangan.

Dimana kedai kopi ini terfokus untuk menawarkan produk kopi yang berkualitas tinggi dan dapat dikonsumsi oleh masyarakat luas dengan harga yang terjangkau.

Salah satu kunci sukses Kopi Kenangan mampu bersaing dengan kedai kopi lainnya, untuk mendatangkan banyak pelanggan, terletak pada strategi branding yang kuat.

Sebelumnya nama "Kopi Kenangan" sendiri terinspirasi dari sebuah produk yang ditemui dan produk itu memiliki kata kenangan.

Selain itu, nama tersebut dipilih karena kata kenangan mempunyai arti yang mendalam bagi pendiri kopi kenangan.

Ide membangun bisnis kopi muncul berdasarkan pengalaman pemilik kopi kenangan yaitu Edward Tirtanata sebagai peminum kopi.

Saat itu dia merasa tidak menemukan gerai kopi yang menyediakan kopi berkualitas dengan harga terjangkau.

Sebab, menurut ia hal terpenting dari minuman kopi adalah bukanlah fasilitas melainkan kualitas minuman itu sendiri.

Berawal dari modal hasil patungan bersama rekannya dan terkumpul sebesar Rp 150 juta.

Akhirnya ia mencoba membuka gerai pertama kopi kenangan yang berlokasi di daerah Kuningan, Jakarta Selatan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun