Mohon tunggu...
Nirwanti Wanti
Nirwanti Wanti Mohon Tunggu... Guru - JALANI SAJA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Biar takdir menentukan segalanya..

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Wawasan Al-Quran dan Hadits tentang Sikap Peduli Lingkungan dan Sosial

18 Januari 2020   22:52 Diperbarui: 12 April 2021   20:00 10918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari Latar belakang tersebut, maka perlu kiranya penulis untuk menjelaskan secara rinci mengenai Kepedulian lingkungan dan sosial di dalam konsep agama islam, dengan sebuah rumusan masalah, "Apakah Wawasan Al Qur'an Dan Hadits Tentang Sikap Peduli Lingkungan Dan Peduli Sosial?"

  • Tujuan

Adapun tujuan yang diharapkan penulis dalam pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui tentang Aspek-aspek Islam dalam hal memaknai kepedulian lingkungan dan kepedulian sosial terhadap sesama.

BAB II

PEMBAHASAN

  • Tujuan Penciptaan Manusia
  • Sebelum kita membahas tentang sikap peduli lingkungan dan peduli sosial, mari kita simak terlebih dahulu tentang tujuan allah menciptakan manusia.
  • Untuk bisa bersyukur dan menghayati betapa besarnya karunia Allah pada manusia, maka itu perlu kiranya manusia mengetahui apa tujuan penciptaan dirinya atau tujuan hidup menurut islam sesuai apa yang dikatakan oleh Allah. 
  • Dengan mengetahui hakikat penciptaan manusia, maka manusia akan mengarahkan hidupnya untuk tujuan hidup yang telah Allah tentukan serta berusaha sekuat mungkin untuk mendapatkan akhir terbaik dari tujuan hidupnya. Berikut adalah penjelasan mengenai tujuan penciptaan manusia.

1. Mengabdi Kepada Allah SWT Sebagai Illah

"Dan tidaklah Aku menciptakan Jin dan Manusia kecuali hanya untuk beribadah kepada-Ku" (QS Adzariyat : 54)


Allah adalah Zat Yang Maha Agung yang menciptakan manusia. Allah menciptakan manusia dengan kekuasaanya dan kemaha dahsyatannya membuat manusia tidak ada pilihan selain dari mengabdi dan melakukan apa yang Allah inginkan. 

Bahkan ketika memilih untuk tidak taat dan patuh pun manusia lah yang akan merugi. Allah telah memberikan jalan terbaik dan dampak yang baik akan didapatkan oleh manusia. Untuk itu akan sangat banyak manfaat beriman kepada Allah SWT yang akan menyelamatkan bukan menyesatkan kita.

Konsep manusia menurut islam semata-mata untuk mengabdi atau melaksanakan ibadah kepada Allah. Ibadah sendiri berasal dari kata Abada yang artinya adalah sebagai budak. Untuk itu manusia hakikatnya adalah sebagai budak atau hamba dari Allah. 

Seorang budak atau hamba tidak lain pekerjaannya adalah mengikuti apa kata majikannya, menggantungkan hidup pada majikannya, dan senantiasa menjadikan perkataan majikannya sebagai tuntunan hidupnya.

Perintah Allah untuk taat dan menyembah Allah adalah sebagai bentuk kasih sayang Allah agar manusia tidak merugi. Ketika manusia menyembah atau menjadikan hal lain sebagai Illah atau Tuhannya, maka dia tidak akan mendapatkan apa-apa selain kerugian. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun