Oleh: Nella Nailatul Karimah, S.Pd
LATAR BELAKANG
- Kemampuan guru dalam memilih dan menggunakan model atau strategi pembelajaran merupakan salah satu faktor penting yang akan mempengaruhi keberhasilan pembelajaran. Keberhasilan pembelajaran akan sulit untuk dicapai jika tidak memiliki SDM yang tinggi dan kemampuan dalam bersaing Permasalahan yang terjadi dalam penyelenggaraan pendidikan seringkali di tujukan pada pendidik yang dianggap sebagai penyebab rendahnya kualitas hasil pendidikan. Dalam UU No.14 tahun 2005 dijabarkan bahwa Sebagai agen pembelajaran, guru merupakan kunci utama keberhasilan pendidikan, sehingga tidak mengherankan jika kemudian pendidik menjadi pihak yang dianggap paling bertanggung jawab terhadap baik-buruknya kualitas pendidikan. Oleh sebab itu, fungsi utama pendidik adalah meningkatkan mutu pendidikan, agar Ananda lebih berminat dan tidak bosan terutama pada saat pembelajaran secara daring akibat virus Cif-19.
- Komponen dalam suatu proses pembelajaran terdiri dari berbagai komponen yang satu sama lain saling berinteraksi dan berinterelasi. Pendidik sebagai komponen yang sangat menentukan dalam implementasi strategi pembelajaran yang moderen. Keberhasilan implementasi strategi pembelajaran akan tergantung pada kepiawaian pendidik dalam menggunakan strategi pembelajaran yang semakin berkembang. Startegi dalam pembelajaran di sekolah harus dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi ananda, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik di era yang serba modern dan cangih. Pelaksanaan peranan guru pada pencapaian keberhasilan pembelajaran dapat dilihat dari dua aspek yaitu aspek produk/ hasil dan aspek proses. Keberhasilan pembelajaran dilihat dari minat keinginan Ananda melakukan proses pembelajaran secara bertahap dengan adanya minat belajar maka akan menciptakan hasil belajar yang baik.
- Dari latar belakang diatas permasalah yang muncul yaitu “Turunnya minat belajar Ananda pada Pembelajaran Daring”.
TUJUAN DAN INDIKATOR KEBERHASILAN
- Berdasarkan dari permasalahan yang ditemukan di sekolah adapun tujuannya yaitu meningkatkan minat belajar Ananda pada pembelajaran daring. Dengan pemecahan masalah yaitu pendidik mengikuti diklat pembuatan video pembelajaran yang menarik.
- Indikator keberhasilan dari pemecahan masalah dapat dihasilkan sebagai berikut :
- Minat belajar ananda meningkat
- Ananda antusias menyelesaikan tugas yang diberikan
- Ananda tepat waktu dalam mengirimkan tugas.
- Ananda disiplin dalam mengerjakan tugas.
PROGRAM PENGEMBANGAN SEKOLAH
Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) sangat penting dimiliki untuk memberikan arahan dan bimbingan bagi pendidik dalam rangka menuju perubahan atau tujuan sekolah yang lebih baik (peningkatan pengembangan).
Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) merupakan suatu proses untuk menentukan kemajuan sekolah, melalui pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) adalah dokumen solusi tentang gambaran kegiatan sekolah di masa depan dalam rangka untuk mencapai perubahan tujuan sekolah yang telah ditetapkan. Adapun matrik rencana pengembangan sekolah terdiri dari a) Masalah yang dipilih, b) Pemecahan Masalah, c) Judul Rencana Pengembangan Sekolah (RPS), d) Tujuan, e) Indikator Keberhasilan, f) Program kegiatan, g) Langkah-langkah Kegiatan, h) Sumber Daya, i) Pencapaian Student Wellbeing.
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
- Langkah-langkah kegiatan dalam melaksanakan Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) untuk meningkatkan minat belajar ananda pada pembelajaran daring di TK Al-Karomah:
1) Persiapan
- Dilaksanakan hari Rabu, 2 Desember 2020 - Pukul 11.00 - 14.00 bertempat di TK Al-Karomah. Sebelum pelaksanaan Program Pengembangan Sekolah, kepala sekolah terlebih dahulu: (mengadakan pertemuan dendan pendidik dan staf., membentuk tim pelaksanaan/ panitia persiapan diklat, menentukan anggaran yang diperlukan dalam kegiatan diklat, mencari informasi Diklat dan narasumber “Pembuatan Video Pembelajaran yang menarik”, memberikan informasi kepada pendidik tetang pelaksanaan diklat dan menunggu waktu pelaksanaan diklat, melengkapi fasilitas pendukung misalnya : Laptop, HP, LCD, speaker aktif, tripod)
Pelaksanaan dilakukan pada hari Kamis 3 – Jum’at 4 Desember 2020. Pelaksanaan kegiatan RPS dilaksanakan 2 hari, di Gedung Yayasan Pendidikan Al-Karomah (TK Al-Karomah). Dilaksanakan pukul 10.30-12.30 WIB. Diikuti oleh semua pendidik: 1 Kepala Sekolah dan 3 orang pendidik. Narasumber diisi oleh salah satu teman pendidik yang mahir dalam bidang IT.
- Agar pelaksanaan RPS berjalan lancar, maka dibuatlah Jadwal Rencana Tindak Lanjut (RTL), sbb:
Pelaksanaan dimulai: Hari Rabu, 2 - 12 Desember 2020
No
Kegiatan
Hari ke-..
Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
1
Sosialisasi dan koordinasi dengan warga sekolah (secara virtual/langsung)
Ö
Rabu, 2 Des 2020
11.00-12.00
Tempat TK Al- Karomah
2
Persiapan kegiatan (terdokumentasi video)
Membentuk panitia
Menyusun panduan
Koordinasi dengan narasumber/ pakar
Menelaah instrumen monev
Ö
Rabu, 2 Desember 2020
10.30-12.30
Tempat TK Al- Karomah
3
Pelaksanaan kegiatan pengembangan sekolah (Pelaksanaan, Monev, Refleksi dan Tindak Lanjut)
Pengambilan data monev kegiatan pengembangan sekolah
(terdokumentasi video)
Ö
Ö
Ö
Ö
Kamis 3 - Jum’at 4 Desember 2020
Pelaksanaan RPS 10.30-12.30
Monev
Refleksi
Tindak Lanjut
Tempat TK Al-Karomah
4
Pengolahan data hasil monev kegiatan pengembangan sekolah
(terdokumentasi video)
Ö
Jum’at, 4 Desember 2020
12.30-13.00
Tempat TK Al-Karomah
5
Penyusunan draf laporan pengembangan sekolah
Ö
Ö
Sabtu 5 – Senin 7 Desember 2020
11.00-12.30
Tempat TK Al-Karomah
6
Pengumpulan data hasil dokumentasi video
Ö
Selasa, 8 Desember 2020
11.00-12.00
Tempat TK Al-Karomah
7
Edit video
Ö
Ö
Selasa 8 – Rabu 9 Desember 2020
12.00-13.00
Tempat TK Al-Karomah
8
Penyusunan draf laporan pengembangan sekolah
Ö
Kamis, 10 Desember 2020
11.00-12.30
Tempat TK Al-Karomah
9
Desiminasi video kepada pengajar diklat dalam forum virtual
Ö
Kamis, 10 Desember 2020
09.00-10.30
Tempat TK Al-Karomah
10
Finalisasi laporan dan video
Ö
Jum’at,11 Desember 2020
11.00-13.00
Tempat TK Al-Karomah
11
Mengunggah video ke laman youtube channel
Ö
Sabtu, 12 Desember 2020
Unggah video ke Youtube video LMS dan chanel YP AL_KAROMAH
Persiapan selanjutnya yang dilakukan adalah merancang instrumen monitoring dan evaluasi kegiatan RPS. Dibawah ini contoh instrument dan evaluasi yang nantinya akan diisi oleh pihak yang terlibat dalam Pelaksanaan RPS.
- Tabel instrument Monitoring Kgiatan RPS
No
Kegiatan
Uraian
Keterlaksanaan
Keterangan
Ya
Tidak
a
b
c
d
e
f
1
Persiapan
- Mengadakan pertemuan dendan pendidik dan staf.
- Membentuk tim pelaksanaan/ panitia persiapan diklat
- Mencari informasi Diklat dan narasumber “Pembuatan Video Pembelajaran yang menarik”
- Menentukan anggaran yang diperlukan dalam kegiatan diklat.
- Memberikan informasi kepada pendidik tetang pelaksanaan diklat dan menunggu waktu pelaksanaan diklat.
- Menyiapkan fasiitas pendukung laptop, jaringan internet, HP, Alat tulis, dan bahan yang diperlukan.
2.
Pelaksanaan
- Berkoordinasi dengan semua pendidik tentang kesiapan pelaksanaan Diklat.
- Pelaksanaan dilkaukan pada hari minggu pertama pukul 08.00-11.00
- Tempat pelaksanaan yaitu di Lembaga TK Al-Karomah.
- Diikuti oleh semua pendidik Lembaga Pendidikan Al-Karomah.
3.
Monev
- Monitoring pendidik dalam pelaksanaan diklat.
- Mengevaluasi pendidik setelah mengikuti diklat.
4.
Refleksi
- Mengajak semua pendidik membuat video pembelajaran yang menarik.
- Semua pendidik mengikuti kegiatan diklat.
- Mengevaluasi video pembelajaran yang diberikan pendidik.
- Mengambil keputusan untuk melanjutkan pembuatan video pembelajaran yang menarik
5.
Tindak Lanjut
Memantau video pembelajaran yang diberikan guru.
Memantau pemahaman pendidik tentang pembuatan video pembelajaran yang menarik.
Melihat hasil keefektifan video dalam menumbuhkan minat belajar Ananda.
Berdiskusi tentang kelanjutan pembuatan video pembelajaran yang lebih menarik, kreatif, efektif dan menyenangkan
Jumlah
Skor Perolehan “Ya”
Total Perolehan (skor perolehan “Ya” : skor maksimal (sejumlah item uraian) x 100)
Catatan: dibuat oleh KS dan diisi oleh guru, tendik, atau murid yang terlibat dalam kegiatan RPS.
- Instrumen Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah Berdasarkan Hasil AKPK
No
Uraian Indikator
Ketercapaian
Keterangan
4
3
2
1
a
b
c
d
- Kompetensi Kepribadian
1.
Saya mampu mengendalikan diri dalam menghadapi masalah-masalah terkait pekerjaan saya dengan baik
2.
Saya aktif meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan tugas-tugas kepala sekolah, melalui berbagai kegiatan pengembangan diri
- Kompetensi Manajerial
1.
Saya memahami cara mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah yang terkait dengan kompetensi dan tupoksi guru.
2.
Saya memahami cara mengidentifikasi permasalahan yang terkait dengan pembinaan dan pengembangan kapasitas peserta didik.
- Kompetensi Kewirausahaan
1
Saya amampu membuat alternatif perencanaan masalah yang relevan dan tepat, sehingga menghasilkan kinerja yang efektif dan efisien.
2
Saya memiliki pengalaman dalam menyusun rencana pengelolaan kegiatan produksi dan jasa disekolah dengan baik.
- Kompetensi Supervisi
1
Saya memahami Teknik-teknik dalam melakukan supervisi akademik
2
Saya memahami penyusunan program tindak lanjut supervisi disekolah dengan baik
- Kompetensi Sosial
1
Saya memahami penyusunan program kerja sama dengan pihak lain, baik perseorangan maupun institusi dengan baik, untuk mendukung pelaksanaan kegiatan pendidikan disekolah
2
Saya terlibat aktif menjadi pengurus organisasi sosial kemasyarakatan dilingkungan tempat tinggal saya.
Jumlah Skor
Total Skor Diperoleh
Hasil (Skor diperoleh : 40 (Skor maksimal) x100)
…./40 X 100=
Catatan: dibuat oleh KS dan diisi oleh guru, tendik, dan murid yang terlibat dalam kegiatan RPS.
- Instrumen Evaluasi Hasil Kegiatan
No
Indikator Keberhasilan
Ketercapaian
Keterangan
4
3
2
1
1.
Minat belajar Ananda meningkat
2.
Ananda antusias menyelesaikan tugas yang diberikan
3.
Ananda tepat waktu dalam mengirimkan tugas.
4.
Ananda disiplin dalam mengerjakan tugas.
Jumlah Skor
Total Skor Diperoleh
Hasil (Skor diperoleh : Skor maksimal) x100)
Catatan: dibuat oleh KS dan diisi oleh KS, guru, dan tendik yang terlibat dalam kegiatan RPS
- Instrumen Pencapaian Students Wellbeing (Kebahagiaan Murid)
No
Indikator
Ketercapaian
1
2
3
4
1.
Kegiatan ini membuat saya lebih disiplin dalam mengelola waktu dan kegiatan belajar di sekolah dan di rumah
2.
Penerapan buku disiplin membuat saya dapat mengontrol diri untuk lebih disiplin
3.
Disiplin membuat hidup saya lebih teratur
4.
Disiplin membuat prestasi belajar saya meningkat karena bisa mengatur waktu untuk rutin belajar
5.
Program pengembangan sekolah ini menumbuhkan kepedulian saya terhadap beragam kegiatan di sekolah
6.
Penerapan buku disiplin membuat saya membiasakan diri untuk bersikap jujur dan tanggung jawab
Jumlah
Total Skor Diperoleh
- Skor Perolehan
- NA = X 100
Skor Maksimal (4 x sejumlah item indikator)
Catatan: diisi oleh murid secara sampling.
- Program Pengembangan Sekolah dilaksanakan selama 2 hari, pada tanggal 3-4 Desember 2020. Ada 4 bunda yang mengikuti diklat dan 1 narasumber. Adapun materi diklat pada hari pertama adalah penjelasan tentang video pembelajaran, pengertian, dll. Pada hari kedua adalah penjelasan tentang pengunaan aplikasi video pembelajaran yang mudah dan praktek langsung. Berikut bukti pelaksanaan pengembangan sekolah.
3) Monitoring
Dilaksanakan hari Jum’at, 4 Desember 2020. Pukul 12.30 - 13.00 bertempat di TK Al-Karomah. Kepala sekolah melaksanakan monitoring pelaksanaan program pengembangan sekolah dari hari pertama sampai hari kedua dalam pelaksanaan diklat. Hal ini bertujuan untuk melakukan pengamatan dengan instumen monev. Mengevaluasi pendidik setelah mengikuti diklat.
Pelaksanaan kegiatan RPS berjalan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan, pendidik sangat antusias mengikuti diklat video pembelajaran. Kompetensi Kepala Sekolah berdasarkan AKPK sudah memenuhi, namun dalam kompetensi sosisal Kepala Sekolah perlu meningkatkan pengalaman dalam melakukan kerja sama dengan perseorangan dan istitusi swasta. Dalam diklat pembuatan video pembelajaran yang menarik, pendidik lebih kreatif - inovatif dan lebih senang langsung mempraktekkan cara pembuatan video pembelajaran. Pencapaian students wellbeing, Ananda lebih disiplin, minat belajarnya meningkat, bisa mengatur waktu, dan tanggung jawab dalam mengerjakan tugas
5) Evaluasi
- Mengevaluasi pendidik untuk meningkatkan pembuatan video pembelajaran yang lebih menarik dengan mengikuti kegiatan diklat lainnya.
- Kepala Sekolah perlu meningkatkan kompetensi sosial terutama dalam melakukan kerja sama dengan perseorangan dan beberapa perusahaan swasta untuk mendukung kegiatan RPS,baik yang ada di wilayah Kecamatan/ Kota.
- Kepala Sekolah mengarahkan/ memotivasi pendidik untuk selalu meningkatkan kuwalitas pembelajaran dilembaga untuk menumbuhakn minat belajar
- Kepala Sekolah menindak lanjuti dengan memantau proses dan hasil belajar ananda dengan tetap membuat ananda tetap merasa senang, bahagia, termotivasi, disiplin, minat belajarnya melalui peningkatan efektifitas pembelajaran melalui penggunaan video pembelajaran oleh bunda
6) Refleksi
- Mengajak pendidik membuat video pembelajaran yang menarik.
- Mengevaluasi video pembelajaran yang diberikan pendidik.
- Mengambil keputusan untuk melanjutkan pembuatan video pembelajaran yang menarik
7) Tindak Lanjut
- Kepala sekolah mengevaluasi video pembelajaran yang diberikan pendidik.
- Mengevaluasi pemahaman pendidik tentang pembuatan video pembelajaran yang menarik.
- Melihat hasil keefektifan video dalam menumbuhkan minat belajar Ananda.
- Berdiskusi tentang kelanjutan pembuatan video pembelajaran yang lebih menarik, kreatif, efektif dan menyenangkan
Kepala Sekolah
- Kepala sekolah memiliki peranan penting dalam mengembangkan sumber daya manusia di sekolah agar kinerjanya semakin meningkat. Keadaan tersebut disadari karena sumber daya manusia di sekolah selalu ingin perubahan ke arah yang lebih baik, termasuk menyesuaikan diri dengan perkembangan jaman
Pendidik
- Sumber Daya Manusia guru yang berkualitas sangat penting dan menjadi kebutuhan pokok yang menjadi syarat mutlak bagi seorang guru. Ini karena Sumber Daya Manusia (SDM) adalah potensi yang merupakan asset dan berfungsi sebagai modal (non material / non finansial) di dalam sekolah, yang dapat diwujudkan menjadi potensi nyata (real) secara fisik dan non fisik dalam mewujudkan eksisten sisekolah. Tujuan dan kemajuan sekolah akan mudah dicapai jika memiliki sumber daya guru yang berkualitas
Komite
- Pengelolaan Komite Sekolah merupakan suatu cara untuk mengatur sebuah program, mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi, dengan memanfaatkan sumber daya yang ada dalam rangka memaksimalkan peran dan fungsi Komite Sekolah agar tujuan dibentuknya Komite Sekolah dapat tercapai secara efektif dan efisien.
Orang Tua/ Wali
- Manajemen sumber daya manusia berkaitan erat dengan pengelolaan individ-uindividu dalam organisasi, sehingga setiap individu mempunyai kontribusi dalam pencapaian tujuan organisasi. Hal ini tentu saja juga berlaku pada sekolah sebagai suatu organisasi yang memiliki tujuan tertentu dan tercermin dalam visi, misi, dan tujuan sekolah.
Peseta Didik/ Ananda
- Pengelolaan peserta didik menduduki tempat yang terpenting, karena sentral layanan pendidikan di sekolah ada pada peserta didik. Pengelolaan peserta didik adalah usaha pengaturan terhadap peserta didik mulai dari peserta didik masuk sekolah sampai dengan lulus dari sekolah. Tujuan umum pengelolaan peserta didik adalah mengatur kegiatan peserta didik agar kegiatan – kegiatan tersebut menunjang proses belajar mengajar di sekolah, dan Fungsi pengelolaan peserta didik adalah sebagai wahana bagi peserta didik untuk mengembangkan diri seoptimal mungkin, baik yang berkenaan dengan segi individualitasnya, sosial, aspirasinya, segi kebutuhan, dan potensi peserta didik.
Pembiayaan
- Pembiayaan pendidikan merupakan investasi sumber daya manusia (SDM) jangka panjang, bagi pertumbuhan ekonomi Negara. Pembiayaan ini sangat diperlukan untuk program sekolah, pengadaan sarana dan prasarana, gaji guru, gaji pegawai, keperluan untuk menunjang tercapainya visi dan misi sekolah dan menciptakan SDM yang berkualitas. Demi mewujudkan pembiayaan yang efektif dan efisien dalam menghasilkan lulusan yang berprestasi.Simpulan
- Untuk meningkatlkan minat belajar Ananda dirumah, maka perlu adanya video pembelajaran yang menarik. Kemampuan bunda membuat video pembelajaran perlu ditingkatkan, agar pembelajaran dapat berjalan maksimal. Yaitu dengan cara mengikuti diklat “Peningkatan Kemampuan Pendidik dalam Pembuatan Video Pembelajaran Yang Menarik”.
- Berdasarkan hasil keterlaksanaan monitoring RPS seluruh perencanaan hingga pelaksanaan 95,4% sudah terlksana dengan baik, 92,1% peningkatan kompetensi Kepala sekolah berdasarkan AKPK sudah menunnjukkan peningkatan, 87,5% hasil monitoring kepada peserta didik sudah meningkat dari kegiatan pembelajaran sebelumnya. Bagi pendidik juga memiliki dampak terhadap peningkatan pendidik dalam mengelola pembelajaran sehingga ananda dapat mengembangkan minat belajarnya dengan semangat, disiplin, motivasi berprestasi, senang, percaya diri yang bertujuan pada terwujudnya student wellbeing.
LINK YOUTUBE
Jurnal Harian Pelaksanaan RPS
No.
Hari/Tanggal
Kegiatan
Keterangan
a
b
c
d
1.
Rabu, 2 Desember 2020
- Sosialisasi dan koordinasi dengan warga sekolah (secara langsung)
- Membentuk panitia
- Menyusun panduan
- Koordinasi dengan narasumber diklat
- Surat undangan, daftar hadir, notulen, foto, dan vidio
2.
Kamis, 3 Desember 2020
- Pelaksanaan kegiatan pengembangan sekolah (Pelaksanaan, Monev, Refleksi dan Tindak Lanjut)
- Pengambilan data monev kegiatan pengembangan sekolah
- Pengolahan data hasil monev kegiatan pengembangan sekolah
- Surat undangan, daftar hadir acara, notulen, foto dan video
- Lampiran instrument monev
3
Jum’at, 4 Desember 2020
- Pengolahan data hasil monev kegiatan pengembangan sekolah
- Lampiran hasil instrument monev
4
Sabtu, 5 – Senin 7 Desember 2020
- Penyusunan draf laporan pengembangan sekolah membuat
- Dokumentasi Foto
5
Selasa, 8 Desember 2020
- Pengumpulan data hasil dokumentasi foto dan video
- Dokumentasi foto
6
Selasa 8 – Rabu 9 Desember 2020
- Edit video
- Foto dan vidio
7
Kamis, 10 Desember 2020
- Penyusunan draf laporan pengembangan sekolah
- Desiminasi video kepada pengajar diklat dalam forum virtual
- Foto
8
Jum’at, 11 Desember 2020
- Finalisasi laporan dan video
- Laporan video
9
Sabtu, 12 Desember 2020
- Desiminasi video kepada pengajar diklat dalam forum virtual
- Menggugah video kelaman you tube channel
- Foto, vidio
Rincian Analisis Monev
No
Jenis Monev
Deskripsi Hasil Keterlaksanaan
Ketercapaian
Rekomendasi/ Tindak Lanjut
Kuantitatif (Angka)
Kualitatif
(Huruf)
a
b
c
d
e
f
1
Monitoring Keterlaksanaan Kegiatan RPS
Berdasarkan hasil monitoring, pelaksanaan kegiatan RPS berjalan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan.
Pendidik sangat antusias mengikuti diklat video pembelajaran.
95,4%
A = Sangat baik/ sangat memadai
Mengevaluasi pendidik untuk meningkatkan pembuatan video pembelajaran yang lebih menarik dengan mengikuti kegiatan diklat lainnya.
2
Evaluasi peningkatan kompetensi KS berdasarkan hasil AKPK
Hasil evaluasi peningkatan kompetensi Kepala Sekolah berdasarkan AKPK sudah memenuhi, namun dalam kompetensi sosisal Kepala Sekolah perlu meningkatkan pengalaman dalam melakukan kerja sama dengan perseorangan dan istitusi swasta.
82,5%
B =
Baik/ memadai
Kepala Sekolah perlu meningkatkan kompetensi sosial terutama dalam melakukan kerja sama dengan perseorangan dan beberapa perusahaan swasta untuk mendukung kegiatan RPS,baik yang ada di wilayah Kecamatan/ Kota.
3
Evaluasi hasil kegiatan RPS
Evaluasi hasil kegiatan RPS, dalam Diklat pembuatan video pembelajaran yang menarik, pendidik lebih kreatif - inovatif dan lebih senang langsung mempraktekkan cara pembuatan video pembelajaran.
92,1%
A =
Sangat baik/ sangat memadai
Kepala Sekolah mengarahkan/ memotivasi pendidik untuk selalu meningkatkan kuwalitas pembelajaran dilembaga untuk menumbuhakn minat belajar anak
4
Pencapaian Students Wellbeing
Berdasarkan pencapaian students wellbeing, Ananda lebih disiplin, minat belajarnya meningkat, bisa mengatur waktu, dan tanggung jawab dalam mengerjakan tugas.
87,5%
A =
Sangat baik/ sangat memadai
Kepala Sekolah menindak lanjuti dengan memantau proses dan hasil belajar ananda dengan tetap membuat ananda tetap merasa senang, bahagia, termotivasi, disiplin, minat belajarnya melalui peningkatan efektifitas pembelajaran melalui penggunaan video pembelajaran oleh bunda