Mohon tunggu...
Nella Nailatul Karimah
Nella Nailatul Karimah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya adalah seorang pendidik yang sudah hampir 10 tahun lebih mengajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

PTK Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Anak melalui Senam Irama Ceria

4 Desember 2021   14:50 Diperbarui: 4 Desember 2021   14:55 661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Data yang diperoleh dari obsevasi belajar mengajar akan di analisis, setiap kegiatan yang dilakukan merupakan sebagian bahan untuk menentukan tindakan berikutnya. Disamping itu juga seluruh data digunakan untuk mengambil kesimpulan dan tindakan yang dilakukan.

Hasil

Pada kondisi awal sebelum penelitian dilakukan perkembangan kemampuan motorik kasar ananda dalam melakukan kegiatan berjalan dengan berjinjit, mengayun simpai dengan berbagai variasi, berjalan sambil membawa simpai dan jalan ditempat sambil melompat dengan seimbang tanpa jatuh masih rendah. Hal ini dapat dilihat persentase kategori sangat tinggi pada kondisi awal, yaitu berjalan dengan berjinjit 20%, mengayun simpai dengan berbagai variasi 20%, jalan ditempat sambil melompat dengan seimbang tampa jatuh 13 %.

Berdasarkan analisis terhadap indikator yang telah diuraikan pada siklus I, yaitu berjalan dengan berjinjit, mengayun simpai dengan berbagai variasi, berjalan sambil membawa simpai tanpa jatuh, jalan ditempat sambil melompat dengan seimbang tanpa jatuh, dapat disimpulakan bahwa setiap kali pertemuan selalu meningkat, sehingga kinerja dalam tindakan, dapat memenuhi capaian optimal yang telah ditetapkan yaitu 75%, dan pencapaian pada hasil belajar yang diperoleh ananda pada siklus I didasarkan pada keteterikkan dan kesenangan ananda dalam melakukan kegiatan senam irama, aspek penelitian pengembangan kemampuan motorik kasar ananda melalui senam irama di TK AL-KAROMAH Patra Raya.

Pertemuan pertama Siklus I Kegiatan pembelajaran dilaksanandaan pada hari Sabtu tanggal 7 Agustus 2021. Deskripsi hasil yang diperoleh pada pertemuan pertama aspek pertama yaitu ananda dapat berjalan dengan berjinjit, kategori sangat tinggi dengan persentase 33%, kategori tinggi dengan persentasenya 33%, dan ananda yang berada pada kategori  rendah dengan persentase 33%. Aspek kedua mengayun simpai dengan berbagai variasi kategori sangat tinggi dengan persentasenya 27%, kategori tinggi dengan persentasenya 33%, dan ananda yang berada kategori rendah dengan persentasenya 40%.

Aspek ketiga yaitu ananda dapat berjalan sambil membawa simpai tanpa jatuh, kategori sangat tinggi dengan persentasenya 20%, kategori tinggi dengan persentasenya 27%, dan ananda yang berada kategori rendah dengan persentasenya 53%. Aspek ke empat yaitu dapat berjalan sambil melompat dengan seimbang tanpa jatuh kategori sangat tinggi dengan persentasenya 27%, kategori tinggi dengan persentasenya 33%, dan ananda yang berada pada kategori rendah ada 7 orang ananda dengan persentasenya 47%.

Pertemuan dua siklus I kegiatan pembelajaran dilaksanan dan pada hari Kamis tanggal 12 Aguatus 2021. Deskripsi hasil yang diperoleh pada pertemuan dua adalah sebagai berikut: Aspek pertama yaitu berjalan dengan berjinjit, kategori sangat tinggi dengan persentase 53%, kategori tinggi dengan persentase 27%, dan ananda yang berada pada kategori rendah dengan persentase 20%. Aspek kedua ananda dapat mengayun simpai dengan berbagai variasi kategori sangat tinggi persentase 47%, kategori tinggi dengan persentase 33%, dan ananda yang berada pada kategori rendah dengan persentase 20%.

Aspek ketiga ananda dapat berjalan sambil membawa simpai tanpa jatuh yang berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase 47%, kategori tinggi dengan persentase 27%, dan ananda yang berada pada kategori rendah dengan persentase 27%. Aspek keempat ananda dapat berjalan sambil melompat dengan seimbang tanpa jatuh, yang berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase 40%, kategori tinggi dengan persentase 40%, dan ananda yang berada pada kategori rendah dengan persentase 20%.

Pertemuan tiga siklus 1 kegiatan pembelajaran dilaksanandaan pada hari Senin tanggal 16 Agustus 2021. Deskripsi hasil yang diperoleh pada pertemuan dua adalah sebagai berikut: Aspek pertama ananda dapat berjalan dengan berjinjit, yang berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase 86%, kategori tinggi dengan persentase 13%, yang berada pada kategori rendah 0 %. Aspek kedua ananda dapat mengayun simpai dengan berbagai variasi, yang berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase 86%, kategori tinggi dengan persentase 13%, sedangkan yang berada pada kategori rendah 0%.

Aspek ketiga ananda dapat berjalan sambil membawa simpai tanpa jatuh yang berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase 80%, kategori tinggi dengan persentase 13%, dan ananda yang berada pada kategori rendah dengan persentase 7%. Aspek keempat ananda dapat berjalan sambil melompat dengan seimbang tanpa jatuh, yang berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase 80%, kategori tinggi dengan persentase 13%, dan ananda yang berada pada kategori rendah dengan persentase 7%.

Deskripsi hasil yang diperoleh pada wawancara siklus I. hasil wawancara ananda yang mencawab pertanyaan dapat berjalan berjinjit dengan persentase 100% dan yang menjawab tidak bisa 0%. Pertanyaan yang kedua yang menjawab bisa melakukan kegiatan mengayun simpai dengan berbagai variasi dengan persentase 100%, dan yang menjawab tidak bisa 0%. Dan pertanyaan yang ke tiga yang menjawab bisa melakukan kegiatan jalan ditempat sambil membawa simpai dengan persentasi 93%, ananda yang menjawab tidak bisa 7%. Sedangkan yang menjawap pertanyaan ke empat yang dapat melakukan kegiatan jalan ditempat sambil melompat dengan seimbang dengan persentasi 93%, yang tidak bisa melakukan 7%.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun