Contoh:
Kalah lomba + gue bego banget
Kalah lomba + gue bukan orang pinter
Kalah lomba + orang lain bakal kecewa sama gue
Dan masih banyak lainnya.
Opini-opini lo itu lah yang melahirkan emosi negatif. Padahal kalah lomba itu cuma kejadian biasa yang sifatnya fakta, udah itu aja. Bukan berarti kalau kalah lomba lu gak pinter atau bego. Dan ada banyak banget variabel atau hal yang bikin kejadian itu terjadi (baik ekternal maupun internal). Misalnya mungkin aja lawan lo lebih berpegalaman dan udah beberapa kali ikut lomba sedangkan lo baru pertama kali, atau lawan lo persiapannya lebih mateng dibandingkan dengan lo. Atau dari diri lu sendiri misalnya yang mungkin persiapannya mendadak. Masalahnya gak
semua dari variabel ini bisa lo kontrol. Balik lagi ke dikotomi kendali yang udah gue jelasin sebelumnya.
Filosofi Stoic ini bilang kalau lo bisa mengendalikan opini yang melahirkan emosi negatif itu, lo bisa mencapai kebahagiaan. Dan lo punya kendali atas pikiran lo sendiri.
Jadi sebenarnya kebahagiaan itu ada dalam kendali kita.
You have power your mind, not outside events, realize this, and you will find strength - Marcus Aurelius