Semarang - Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan masyarakat mengenai pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA), mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Semarang (UNNES), Nala Nur Izzati melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), menyerahkan modul TOGA kepada Ketua Kelompok TANI (KWT) di Desa Bandungsari Dusun Tegal. Penyerahan modul tersebut sebagai bentuk komitmen dalam mendukung program kesehatan berbasis masyarakat.
Modul ini berisi panduan praktis mengenai jenis-jenis tanaman obat keluarga, manfaatnya, serta cara pengolahan yang tepat untuk menunjnag kesehatan sehari-hari. Selain diberikan dalam bentuk fisik, modul ini juga diberikan dalam bentuk digital agar lebih mudah untuk dibagikan dan diakses oleh seluruh anggota KWT tanpa terbatas.
Ketua KWT, Ibu Suprapti,menyambut dengan baik pemberianmodul tersebut. Menurutnya, keberadaan materi edukasi ini akan sangat membantupara anggota KWT dalam memahami manfaat TOGA dan mempraktikannya di lingkungan rumah tangga masing-masing. "Dengan adanya modul ini, kami bisa belajar bersama dan membagikannya lebih luas tanpa khawatir kekurangan bahan bacaan," ujarnya.
Dalam kesempatan ini, juga menekankan pemberian modul TOGA ini menjadi bagian dari komitmen mahasiswa dalam mendukung prohgram pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang kesehatan berbasis kearifan lokal. Laangkah ini juga memperkuat peran KWT sebagai mitra strategis dalam penyebaran informasi dan pendampingan kepada warga sekitar. Dengan terdistribusinya modul melalui jalur digital, manfaat yang dihasilkan diharapkan bisa menjangkau lebih luas serta memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI