Mohon tunggu...
Nafia Amalia
Nafia Amalia Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN Unej, Optimalisasi Pembelajaran Daring Selama Masa Pandemi

23 Agustus 2020   19:18 Diperbarui: 23 Agustus 2020   20:58 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan pelatihan ke-3 | dokpri

Pada saat ini dunia sedang dihebohkan dengan keberadaan dari virus corona yang telah menimbulkan banyak korban jiwa. Lebih dari 200 negara di dunia terkena dampak dari pandemi COVID-19, tak terkecuali Indonesia. Di Indonesia sendiri, terus terjadi peningkatan kasus terkonfirmasi setiap harinya. Untuk memutus mata rantai penularan, pada tahun ini Universitas Jember mengadakan KKN Back To Village. Dimana seluruh mahasiswa mengadakan kegiatan KKN di desa tempat tinggalnya masing-masing secara mandiri.

Pada KKN Back To Village kali ini, penulis mengambil tema "Program Inovasi Pendukung Pembelajaran Anak Sekolah saat COVID-19". Kegiatan KKN Back To Village ini dilaksanakan pada tanggal 1 Juli 2020 hingga 14 Agustus 2020. Penulis melaksanakan kegiatan KKN di Desa Lestari, Kecamatan Patianrowo, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. 

Mitra sasaran program kegiatan KKN mahasiswa adalah seorang guru bahasa inggris. Kegiatan KKN mahasiswa akan diisi dengan memberikan pelatihan media pembelajaran kepada sasaran untuk membantu proses pembelajaran daring. Program kegiatan KKN  ini, disusun berdasarkan diskusi yang telah dilakukan dengan sasaran dan disesuaikan dengan kebutuhan beliau.

Kegiatan minggu pertama yang dilakukan mahasiswa bersama sasaran adalah mengikuti acara penerjunan KKN Back To Village, pemaparan mengenai program kegiatan KKN yang telah dirancang mahasiswa sebelumnya, mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan, dan melaksanakan pelatihan pertama yang berjudul "Membuat kelas dan mendata siswa menggunakan google classroom". 

Sebelumnya sasaran akan diperkenalkan dengan aplikasi google classroom dan manfaat dari penggunaan aplikasi tersebut. Kemudian sasaran akan diajarkan mengenai cara membuat kelas dan mendata siswa. Tujuan dilakukannya pelatihan ini adalah agar memiliki wadah untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran daring.

Kegiatan minggu kedua yang dilakukan bersama sasaran adalah mengikuti webinar yang diadakan oleh kemendikbud, memperkenalkan metode menyampaikan materi pembelajaran yang menarik dan melakukan pelatihan ke-2 yang berjudul "Membuat dan menditribusikan materi pembelaharan menggunakan google classroom". Pelatihan ini bertujuan untuk mempemudah guru dalam menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa. Sasaran sangat antusias dalam menjalani pelatihan, karena beliau menganggap bahwa fitur ini sangat dibutuhkan dalam krgiatan belajar daring.

Kemudian di minggu ketiga, mahasiswa mengadakan pelatihan yang berjudul "Cara cepat membuat ujian online menggunakan google classroom". Sebelum pelatihan dilaksanakan mahasiswa dan sasaran telah mnyiapkan soal-soal ujian. Pelatihan pada minggu ini dibagi menjadi 2 pertemuan. Pada pertemuan pertaman sasaran akan diajarkan untuk membuat ujian online menggunakan google classroom. Selanjutnya pada pertemuan kedua sasaran akan diajarkan cara menginput nilai ujian siswa.

Pada minggu keempat, mahasiswa mendampingi sasaran dalam pembelajaran daring dan mengadakan pelatihan yang berjudul "Membuat quiz interaktif menggunakan kahoot". Quiz dapat digunakan untuk meningkatkan minat belajar siswa karena penyampaiannya yang menarik.  Selain itu, quiz juga dapat digunakan untuk evaluasi tingkat pemahaman siswa. Menurut sasaran, penggunaan kahoot merupakan pengalaman baru yang patut untuk dicoba.

Pada minggu kelima diadakan pelatihan yang berjudul "Cara mudah membuat absensi online menggunakan google form". Pelatihan ini bertujuan untuk mempermudah sasaran dalam mendata kehadiran siswa pada setiap pertemuan. Pertemuan ini dilakukan sebanyak 2 kali pertemuan tepatnya di hari minggu dan senin minggu ke-5. Fitur ini sangat mudah digunakan dan memiliki banyak manfaat.

Selanjutnya pada minggu ke-6 mahasiswa melakukan evaluasi terhadap program pelatihan dan melakukan penulisan artikel sebagai tugas akhir KKN. Berdasarkan hasil evaluasi dapat disimpulkan bahwa program kegiatan pelatihan berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini dibuktikan dengan sasaran yang mampu dan mulai mengaplikasikannya di pembelajaran daring.

Menurut sasaran, pelatihan yang diberikan sangat bermanfaat dan sangat membantu  beliau dalam proses kegiatan belajar daring. Beliau juga mengatakan bahwa kegiatan seperti ini harus sering dilakukan untuk update pengetahuan IT para guru sehingga tidak ada yang tertinggal. Penulis merasa mendapatkan banyak pengalaman baru selama menjalani KKN ini. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat dan membantu menyelesaikan permasalah guru dalam menjalani kegiatan pembelajaran daring 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun