-0,790 < 0,648
Karena Nilai rs hitung < nilai rs tabel, maka Ho diterima (Tidak Signifikan).
Kesimpulan yang didapat adalah bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara keikutsertaan siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler terhadap tingkat kehadiran siswa.
Kesimpulan
Kegiatan di luar pelajaran adalah sebuah aktivitas pendidikan yang dilaksanakan setelah jam belajar dan bertujuan untuk meningkatkan karakter siswa, khususnya dalam hal disiplin dan tanggung jawab. Melalui aktivitas ini, karakter siswa terbentuk melalui proses latihan yang dilakukan. Kegiatan di luar pelajaran memberikan banyak keuntungan baik untuk siswa maupun sekolah. Bagi siswa, aktivitas semacam ini menjadi wadah untuk mengasah keterampilan, sedangkan bagi sekolah, kegiatan tersebut mencerminkan reputasi lembaga. Namun, keikutsertaan siswa dalam kegiatan di luar pelajaran dapat memengaruhi tingkat kehadiran mereka. Dalam penelitian yang dilakukan, ditemukan bahwa tidak ada hubungan antara keikutsertaan siswa dalam kegiatan di luar pelajaran dan kehadiran mereka di kelas.
Berdasarkan perhitungan korelasi Spearman diperoleh nilai rs hitung = -0,790, sedangkan rs tabel dengan jumlah data (n) = 10 pada taraf signifikansi 5% (0,05) adalah 0,648. Karena rs (-0,790) < rs tabel (0,648) maka Ho di terima, artinya tidak terdapat hubungan yang signifikan antara keikutsertaan siswa dalam mengikuti Ekstrakurikuler terhadap tingkat kehadiran siswa.Â
Daftar Pustaka
Arifudin, O. (2022). Optimalisasi Kegiatan Ekstrakulikuler dalam Membina Karakter Peserta Didik. Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan.
Farida, K., & khusna farida, t. (2020). Pengembangan Kegiatan Kokulikuler dan Ekstrakulikuler . PALAPA : Jurnal Studi Keislaman dan Ilmu Pendidikan.
Tiara Alfia, S. (2023). Manajemen Pendidikan Karakter Melalui Ekstrakurikuler. Jurnal Penelitian, 108-119.
PenulisÂ