Bu Lastri dan ribuan guru honorer lainnya adalah fondasi sejati pendidikan di Indonesia. Mereka adalah arsitek masa depan, pembentuk karakter, dan penyemai harapan. Jika fondasi ini rapuh karena masalah kesejahteraan, maka bangunan pendidikan yang kita impikan pun akan ikut goyah. Sudah saatnya kita tidak lagi hanya berdiri di tepi dan mengagumi pengorbanan mereka, tetapi ikut melangkah maju untuk memastikan bahwa pengorbanan itu benar-benar dihargai. Guru adalah investasi paling berharga, dan kesejahteraan mereka adalah cerminan seberapa serius sebuah bangsa menghargai masa depannya. Hanya dengan menghargai mereka secara layak, kita bisa benar-benar menggenapi amanat konstitusi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, bukan sekadar menjadikannya doktrin yang menyembunyikan realitas.
"Ketika dedikasi dianggap sebagai alasan untuk tidak membayar layak, maka panggilan mulia telah berubah menjadi eksploitasi berkedok pengabdian."
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI