Di tengah badai pengangguran dan ketidakpastian ekonomi, banyak orang berlomba-lomba mencari lowongan kerja yang semakin hari semakin sempit.Â
Setiap hari, ribuan lamaran dikirim ke perusahaan yang hanya membuka segelintir posisi. Kompetisi semakin ketat, sementara harapan mendapatkan pekerjaan semakin menipis.
Namun, dalam kondisi ini, ada satu hal yang sering terabaikan: kita punya pilihan untuk tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi pencipta kerja.Â
Di saat pintu-pintu tertutup, mungkin saatnya membangun pintu sendiri dengan kreativitas, keberanian, dan kemauan untuk melihat peluang dari hal-hal kecil di sekitar kita.
Dari Pencari Kerja Menjadi Pencipta Peluang
Menciptakan kerja bukan berarti harus langsung membangun perusahaan besar. Justru, langkah awal bisa dimulai dari hal-hal sederhana dan dekat dengan keseharian kita.Â
Misalnya, jika Anda pandai memasak, Anda bisa mulai dengan menjual makanan rumahan ke tetangga atau komunitas online.Â
Jika Anda memiliki keahlian desain, terjemahan, atau menulis, Anda bisa menawarkan jasa secara freelance melalui platform digital seperti Fiverr, Sribulancer, atau media sosial.
Kunci utamanya adalah tidak menunggu kesempurnaan. Jangan tunggu modal besar, tempat usaha mewah, atau sistem yang rumit. Cukup mulai dengan apa yang Anda punya: keterampilan, waktu, dan keberanian untuk mencoba.
Banyak usaha besar saat ini berawal dari garasi rumah, dapur kecil, atau bahkan kamar kos. Yang membuat perbedaan bukanlah seberapa besar Anda mulai, tetapi seberapa konsisten dan serius Anda melangkah.