Sejarah penerbangan modern mencatat bahwa Wright bersaudara adalah pionir dalam menciptakan pesawat yang berhasil terbang pada tahun 1903.Â
Namun, jauh sebelum pencapaian mereka, berbagai legenda, artefak, dan teks kuno menunjukkan kemungkinan bahwa manusia telah mencoba atau bahkan berhasil menaklukkan langit.
Dari sketsa mesin terbang Leonardo da Vinci hingga kisah-kisah kendaraan udara dalam mitologi Hindu, tanda-tanda upaya manusia untuk mengudara telah ada selama berabad-abad.Â
Bahkan, beberapa peninggalan peradaban kuno mengisyaratkan bahwa konsep penerbangan mungkin telah lebih maju dari yang kita duga. Namun, jika benar ada jejak penerbangan yang lebih awal, ke mana bukti-bukti itu menghilang?
Di sisi lain, dalam dunia penerbangan modern, terdapat berbagai kisah misterius tentang penerbang yang hilang tanpa jejak, pesawat yang lenyap begitu saja, dan penemuan teknologi yang tampaknya lebih maju dari zamannya.Â
Semua ini menimbulkan pertanyaan besar: Apakah kita benar-benar yang pertama menjelajahi langit, ataukah seseorang telah terbang lebih jauh sebelum kita dan rahasia mereka telah terkubur oleh waktu?
Misteri Peradaban Kuno dan Kemungkinan Penerbangan
Beberapa teori konspirasi dan penelitian alternatif menyebutkan bahwa bangsa kuno seperti Mesir, Maya, dan India mungkin telah mengembangkan teknologi yang memungkinkan mereka terbang jauh sebelum penerbangan modern ditemukan.
Di Mesir, beberapa ukiran di Kuil Abydos menunjukkan gambar yang menyerupai pesawat, helikopter, dan bahkan kapal luar angkasa.Â
Para arkeolog tradisional berpendapat bahwa ini mungkin hasil erosi atau pengukiran ulang hieroglif, tetapi teori lain menyebutkan bahwa gambar-gambar ini adalah bukti dari pengetahuan teknologi yang telah hilang.