Mohon tunggu...
Muhammad Syahrul Adhim
Muhammad Syahrul Adhim Mohon Tunggu... Penulis - Membaca Hari Ini, Memimpin Hari Esok

Bersyukur Jika Mereka Masih Bisa Menemukanku IG: syahrul.inc

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lingkungan dan Sekawannya Bersenda Gurau

18 Februari 2021   14:35 Diperbarui: 18 Februari 2021   14:38 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar diambil dari cdn.idntimes.com

Mereka serupa dengan nama keluargadan mempunyai impian yang sama yakni melestarikan alam indonesia.

Awal keinginan itu ada

dari jenjang kota yang berbeda

Awal Usaha itu ada

dari hati nurani yang bersuara.

Ketika pagi

Langkah-langkah kaki kecil beselimut harapan menuju titik kesadaran.

menuai beberapa kata, tawa, dihadapan sang juara.

Tangan-tangan bergandeng kesana kemari layaknya orang ditendang keasmaraan.

Mata-mata tak terseayupkan, sekiranya mimpi kebersamaan terus berhamburan.

Seoalah pertanyan-pertanyaan itu muncul dan melukai jejek kebahagian.

Saat itu diruang terbuka, pertaanyaan itu terlontarkan dari gelantungan diantara kesenyapan.

Tanyanya " kapankah mata kita akan terpejam?"

Hal itu telah terjawabkan oleh waktu dan keheningan yang akan datang di titik terakhir impian langkah yang bernamakan juang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun