Tawa macam itu indikator keanehan berlebih. Jelas bukan karena minum susu beruang yang bisa bikin garang. Juga bukan karena minum susu kuda liar yang bisa bikin kelakian liar luar biasa. Sebab jika susu kuda luar yang diminumnya, tentulah dia tidak akan tertawa melihat ranjangnya rubuh karena dia sepanjang malam jingkrak-jingkrak macam kuda iar di atasnya.
Dugaan keras, mendekati kebenaran, Eja Guido telah salah minum susu ineweu, hantu rupa babi yang punya ambing susu bermeter-meter panjangnya. Entah dengan cara bagaimana dia memerah susu ineweu itu. Tapi jelas meminumnya bisa menyebabkan tawa berkepanjangan sampai mati.Â
Untunglah Giui cepat sadar dari tawa anehnya, karena ingat punya nadar tak akan menulis di Kompasiana sebelum pertanian dijadikan katergori artikel. Â
Selain Gui, masih ada kompasianer aneh lain, yaitu Mas Ozy Alandika, alias JomlOzy. Tapi keanehan Mas Ozy sudah gak ketulungan, sehingga saya taktega menuliskannya. Hanya Daeng Rudy yang tega.
Jadi, mari kita tunggu artikel Daeng Rudy tentang keanehan berlebih Mas Ozy belakangan ini.(eFTe)