Mohon tunggu...
Jallot Handsome705
Jallot Handsome705 Mohon Tunggu... Penulis mandiri

Saya bukan siapa siapa. Tapi saya ingin menjadi siapa siapa. Jadi siapakah saya?? Saya Mr Handsome 7.05

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Roro kecil (pisode 3)

9 Juni 2025   18:51 Diperbarui: 9 Juni 2025   20:37 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Musim kemarau telah menggigit tanah-tanah di Desa Ngrandu hingga retak dan mengering. Ladang-ladang gagal panen. Waduk kerajaan di pinggir desa telah surut, air tinggal genangan lumpur yang nyaris tak berguna. Hujan tak lagi datang. Warga desa tetap bertahan, mengandalkan ketabahan dan semangat gotong royong yang mulai memudar.

Mahapatih Aryanata, tangan kanan Raja Talasindra, ditugaskan meninjau langsung desa yang mengalami krisis. Tapi diam-diam, ia juga membawa beban batin lain dari istana: misi menemukan kembali semangat Putri Kenanga, yang sejak bertahun-tahun silam tenggelam dalam kesedihan dan sepi---hanya ditemani dakon kenangan mendiang suaminya.

Namun di tengah keputusasaan itu, Mahapatih justru menyaksikan hal yang tak ia duga...

Di tanah lapang di bawah pohon besar---pohon sawo tua di ujung desa---kerumunan anak-anak desa berkumpul. Terdengar keributan kecil. Dua bocah lelaki hendak saling pukul. Keributan nyaris berubah jadi perkelahian sebelum seorang anak perempuan maju ke depan.

Ia kecil, mengenakan kemben kuno, rambutnya disanggul rapi seperti anak-anak perempuan desa masa lampau. Di punggungnya terikat papan dakon kayu, dan di pinggangnya tergantung sekantung biji sawo kecik.

Roro Kecik.

Dengan suara tenang tapi tajam, ia berdiri di hadapan dua anak laki-laki.

> "Kalian boleh berkelahi kalau kalian bisa mengalahkanku dulu," katanya.

Anak-anak laki-laki terkejut. "Mengalahkanmu? Dalam hal apa?"

> "Main dakon," jawab Roro Kecik dengan percaya diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun