Mohon tunggu...
Monika Ekowati
Monika Ekowati Mohon Tunggu... Guru - Seorang biarawati Tarekat SND--> ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Betapa indahnya hidup ini, betapa saya mencintai hidup ini, namun hanya DIA yang paling indah dalam Surga-Nya dan dalam hidupku ini, saya akan mencintai dan mengabdi DIA dalam hidupku ini ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bayangan Senja

5 April 2021   14:11 Diperbarui: 5 April 2021   14:14 641
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bayangan Senja (katolik.com )

Oh,  cukup  lama  aku  berhenti  dalam  kagum

Kuteruskan  langkah  menyusuri  Via  Dolorosa

Tepat  pada  Stasi ke XII, semua  telah  gelap.

Aku  makin  satu  terbawa  penderitaan-Nya

Kuhunjukan  doa  untuk  jiwa-jiwa.

Aku  tetap  sendiri  dalam  kepekatan  senja!

Yesus  terkulai  tanpa  sukma, namun  hanya  sekejap

Tidak  lebih  dari  tiga  putaran  senja!

Dibanding  dengan  keabadian-Nya, waktu  itu  tidak  berarti  lagi

Tapi  telah  menjadi  catatan  besar  bagi  dunia dan  tak  mungkin terhapuskan.

Dan  kisah  itu bukan  hanya  bayang-banyang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun