Panen tambang es Chimborazo sudah ada sejak berabad-abad lalu, berakar dari tradisi masyarakat adat Kichwa di Pegunungan Andes Ekuador…
Namun, Baltazar Ushca-lah yang mengakhiri hidupnya sendirian, menapaki paramos Chimborazo yang tertutup salju. Pria yang melestarikan tradisi ini telah membawanya hingga liang lahat. Baltazar bahkan berkata, saat pembuatan film dokumenter New York Times tentang kisahnya, "Ketika saya meninggal, semuanya pasti akan berakhir. Selama tubuh saya masih memungkinkan, saya akan terus bekerja."
"Baltazar Ushca adalah lambang perubahan budaya dan gaya hidup di Ekuador, bukti nyata dari pengaruh globalisasi terhadap perdagangan leluhur yang perlahan menghilang seperti salju dari puncak gunung."
Dengan caranya sendiri, dengan kelembutan, ketulusan, dan kerendahan hati, ia telah memberikan dampak yang mendalam pada kesadaran iklim dan budaya Ekuador. Nicolas, manajer kami, berkesempatan bertemu dengannya pada tahun 2007 saat kunjungan pertamanya ke Ekuador. Warisannya akan terus menginspirasi banyak orang, dan kisahnya, kami harap, tidak akan pernah berhenti diceritakan.
Bacaan yang disarankan: Chasseurs de Glace en Équateur, oleh Philippe Montillier, 12/01/1999, diterbitkan oleh La Boussole.
Sumber:
- El Comercio
- Firsts – Juan
- Firsts – Last Iceman
- Scoops – Mort de l’ultimo Hielero