Mohon tunggu...
Moch Taufiq Zulmanarif
Moch Taufiq Zulmanarif Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer Mojokerto

Content writer Mojokerto | Kompasianer Malang | Social Media Anthusiast | Agriculture Fresh Graduate | One piece lover ⛵

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Apel Rindu

15 Maret 2020   21:51 Diperbarui: 15 Maret 2020   22:26 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pohon pohon beton mulai beranjak dewasa

Tak peduli akan keadaan dan suasana

Manusia seakan lupa

Akan keadaan semula

Gang sempit dan kumuh jadi ratapan

Lalu lalang manusia jalanan

Dinginnya Apel Malang

Sendu penuh haru dan tenang

Teh hangat penyimpan rindu

Alpukat manis dengan kecup cinta

Obrolan manja dengamu

Senyum manis tanpa gula

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun