Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Bertemu Bulan

4 Juni 2021   16:08 Diperbarui: 4 Juni 2021   16:33 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan aku tak bisa bicara apa-apa lagi. Kecuali menikmati matanya itu. Sudah terlalu lama kita berpisah. Sudah terlalu lama aku merindukan mata itu. 

"Aku perlu bantuan mu. "

Dan malamnya aku antar bulan ke tempat tinggalnya yang baru. Sebuah apartemen di pinggiran Jakarta. 

Lama sekali aku ngobrol. Seperti dulu. Dulu sekali. 

"Nginep ya? "

Aku lupa menjawab apa. Tapi, Bulan kemudian terasa begitu dekat. Dekat sekali. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun