Kita tidak bisa sepenuhnya bergantung pada satu sumber informasi, terutama jika sumber itu bukan otoritas resmi. Google Finance adalah alat bantu yang hebat, tapi bukan rujukan akhir.
Begitu juga BEI dan OJK, barangkali ini saatnya memperkuat kerja sama dan komunikasi dengan penyedia data global, agar kekeliruan seperti ini tak lagi terjadi. Minimal, mereka bisa memberi peringatan atau keterangan resmi lebih awal agar investor tidak menelan data mentah-mentah.
Besok, saat BEI kembali dibuka, semua mata akan tertuju pada layar perdagangan. Apakah IHSG akan mengikuti "ramalan" Google? Atau justru membalik arah dan menunjukkan ketahanan pasar kita?
Saya tak tahu pasti. Tapi saya yakin satu hal: kewaspadaan tak boleh libur, bahkan di hari libur.
Penulis: Merza Gamal (Pemerhati Sosial Ekonomi Syariah)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
