Mohon tunggu...
Meidy Y. Tinangon
Meidy Y. Tinangon Mohon Tunggu... Lainnya - Komisioner KPU Sulut | Penikmat Literasi | Verba Volant, Scripta Manent (kata-kata terbang, tulisan abadi)

www.meidytinangon.com| www.pemilu-pilkada.my.id| www.konten-leadership.xyz| www.globalwarming.blogspot.com | www.minahasa.xyz| www.mimbar.blogspot.com|

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Permata Sore di Danau Linau

8 November 2020   23:42 Diperbarui: 9 November 2020   00:14 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suatu sore di Danau Linau (dokpri, MYT. Danau Linau Tomohon 071120)

Suatu sore di Danau Linau,
burung-burung bercengkrama di tengah uap belerang
racun dijinakkan,
kuatir tak terlukis di raut wajah
Esok, alam pasti telah menyiapkan makan
Esok, mereka boleh pindah rumah
Kepada tantangan alam mereka tersenyum
tak ada kuatir....

Suatu sore di Danau Linau
telaga bermandi warna warni
menceriterakan sebuah harmoni
Tak ada gesekan apalagi perang
hanya pelukan hangat di sore hari yang mulai dingin, sedingin hatimu
hanya kecupan mesra di sore hari yang mulai sendu menjemput malam
Kepada ratusan pasang mata,
warna warni menyanyikan kidung:
"indahnya perbedaan"

Suatu sore di Danau Linau,
ada permata yang menuliskan kisah
tentang kehidupan,
tentang harmoni

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun