Mohon tunggu...
Arofiah Afifi
Arofiah Afifi Mohon Tunggu... Guru - Guru Paud.

Hobi membaca, menulis blog. Penulis artikel, sedang mendalami fiksi dan Sastra.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ponyo Si Kucing Manja yang Usil

2 Oktober 2022   00:18 Diperbarui: 31 Agustus 2023   06:09 563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi gambar: kucing.co.id

Pagi hari aku dan Siska telah sibuk di dapur, Ku lihat ponyo pun telah keluar kamar beralih ke kandang. Tak lama setelah ponyyo keluar kamar, Sisy  terbangun,  pintu kamar memang tidak  di tutup karena rumah hanya diisi oleh kaum hawa.  Tiba-tiba terdengar Sisy berteriak histeris.

Aaaaau tidaaak.... Segera dia berlari ke kamar mandi, tergesa sambil menyambar handuk. Terdengar suara air keran mengalir dan sepertinya Sisy mungkin mandi.

Melihat tingkah Sisy dan teriakan nya, kami langsung menuju pintu kamar mandi.

"Sisi, sisi ada apa? Tanyaku sambil mengetuk pintu kamar mandi, namun belum ada jawaban dari dalam, yang terdengar hanya suara air keran mengalir dan aktivitas Sisi yang sedang mandi. Meski sangat penasaran, kami  menunggu diluar dengan sabar.

Tapi kok lama sekali mandinya dan tak kunjung selsai ? Aku mulai cemas.

" Sisi kamu baik-baik aja kan ? Tanya ku lagi,  dari balik pintu.

"Iya Vi ga apa" jawab Sisi dari dalam.

Hingga setengah  jam lebih, sisi baru keluar,  sambil keringkan rambut dengan handuk, dia ciumi aroma rambutnya dan kembali lagi ke kamar mandi. Setelah 2 kali bolak balik  kamar mandi dan merasakan kedinginan, ia sudahi aktivitasnya.

Segera ku ambilkan teh hangat untuk Sisi dan memberondongnya dengan pertanyaan.

"Ada apa sih kamu Sisi, kamu kenapa? Tanya ku dengan cemas.

"Vio, Kucing elo  tuh  dia pup di rambut aku,  aku keramas berkali-kali masih aja bau, jijik tahu. Awas Lo ponyo"  jawab sisi dengan penuh amarah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun