"Mana ada kerja nggak dibayar?! Emangnya kita ini robot apa?!"
"Siapa yang mau kerja seperti itu kalo nggak dibayar?!"
LSM Â Â Â Â Â : "Kalo saya katakan ada yang mau kerja seperti itu dengan tanpa bayaran alias gratis, kalian percaya nggak?"
Pelamar  : "Nggak percaya!"
           : "Malaikat kali, yang mau kerja tapi nggak mau dibayar."
           : "Relawan mungkin, tapi apa ya kuat?"
LSM Â Â Â Â Â : "Bukan malaikat, bukan juga relawan. Mereka manusia biasa tapi punya kemampuan luar biasa.Dan mereka bukan hanya satu atau dua orang, tapi jutaan jumlahnya."
Para pelamar langsung diam, saling berpandangan, seolah tidak percaya dengan apa yang diucapkan oleh pihak LSM.
LSM Â Â Â Â Â : "Orang yang dengan tulus dan ikhlas mau bekerja seperti itu tanpa dibayar satu rupiah pun adalah ... IBU. Ya, ibu saya, ibu saudara-saudara, ibu kita semua."
Para pelamar tampak diam.
LSM Â Â Â Â Â : "Coba Anda amati lagi. Dari bangun pagi sampai mau tidur lagi pekerjaan ibu nggak pernah ada istirahatnya.Mulai dari nyiapin sarapan pagi, nyuci baju, masak untuk makan siang dan malam, setrika, nyapu rumah dan halaman.Kadang masih harus jemput anak sekolah. Belum lagi kalo ada anak yang sakit, ibu akan selalu siap siaga hampir 24 jam. Saat kalian masih kecil pasti pernah satu dua kali mukul ibu, nendang ibu atau jambak rambut ibu.Betul tidak?Apakah ibu balas memukul, balas tendang atau balas jambak rambut kita? Tidak, kan?"