Mohon tunggu...
Mas Nawir
Mas Nawir Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta/Penulis lepas

Vlogger Blogger Youtuber

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Cintaku Tertambat di Pulau Karimunjawa

25 Desember 2019   13:19 Diperbarui: 25 Desember 2019   13:30 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berpose di Bukit Love | dokpri

Anda akan  heran saat menyadari betapa indahnya  dunia di luar sana. Jajaran pulau-pulau besar kecil yang terhampar di Kabupaten Jepara ini begitu memikat hati.

Keindahan Kepulauan Karimun beserta pulau-pulau besar dan kecil yang mengitarinya akan membuat anda terpana, takjub akan ciptaan Tuhan Yang Maha Perkasa.

Saya menikmatinya beberapa waktu lalu bersama istri tercinta. Menginap 2 hari satu  malam menghabiskan waktu berdua, menyusuri tiap jengkal tanah di pulau Karimun.

Kami berangkat setelah Maghrib dari Semarang dengan menaiki sepeda motor. Hujan deras selama perjalanan malam. Beberapa kali tersesat setelah sampai di Kota Kudus, karena tertarik dengan jalan alternatif menuju Jepara yang menurut informasi warga setempat bisa ditempuh dengan waktu lebih cepat. Walhasil kami salah mengambil jalan, sehingga jalur yang kami tempuh justru mengarah ke arah Semarang lagi.

Kami berhenti sejenak di warung kaki lima kota Kudus, sambil bertanya kepada penjual kemanakah arah ke kota Jepara. Dan akhirnya tengah malam, dengan sisa tenaga dan pakaian yang basah kuyup sampai juga di Jepara. Kami mencari posisi yang dekat dengan pelabuhan Jepara, dengan maksud agar segera mendapatkan informasi mengenai keberangkatan kapal menuju Karimun. 

Sebuah hotel dengan tarif Rp.180.000,-/ malam menjadi tempat menginap kami malam ini. Hotel yang terlihat megah dengan sprei dan handuk yang terlihat sudah lusuh terpaksa kami pakai karena inilah satu-satunya hotel yang masih tersedia kamar. Maklum saat itu weekend, sehingga kamar hotel banyak dipesan jauh hari lewat aplikasi berbasis daring. 

Saat kami menginap, ratusan nyamuk mengganggu tidur kami, rasanya baru kali ini menginap di hotel yang nyamuknya sangat luar biasa. 

Pagi hari, setelah menikmati sarapan yang disediakan fihak hotel, kami segera menuju pelabuhan, bermaksud menemui seseorang yang pada malam hari kami temukan di internet yang menawarkan paket liburan ke Karimun.

Kami diarahkan ke seseorang di seberang, yang nantinya akan mengurus segala keperluan kami selama di Karimun.

Kapal penyeberangan sudah bersandar. Setelah antri membeli tiket dengan melampirkan KTP asli, kami pun ikut mengantri keberangkatan sambil menunggu penumpang turun.

Di dalam kapal kami berjumpa dengan rombongan dari berbagai negara. Jepang, Malaysia, Korea, Kanada, Inggris, bahkan beberapa pasang turis kulit hitam tampak asyik menikmati perjalanan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun