Mohon tunggu...
Marwah Hanifah
Marwah Hanifah Mohon Tunggu... freelancer

pemalu dan introvert. hobi jalan-jalan dan ngedekor.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Merdeka Itu...

17 Agustus 2025   07:00 Diperbarui: 16 Agustus 2025   20:55 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Merdeka itu bukan sekadar bendera di tiang,
tapi suara rakyat yang tak lagi dipadamkan.

Merdeka itu bukan sekadar upacara di lapangan,
tapi harga cabai yang tak bikin ibu-ibu menahan napas.

Merdeka itu bukan sekadar pidato lantang,
tapi ruang kerja yang adil tanpa pandang nama belakang.

Merdeka itu ketika anak kecil bisa sekolah
tanpa khawatir esok harus ikut orang tuanya berdagang.

Merdeka itu ketika kita bisa berbeda pendapat
tanpa takut dicap lawan.

Merdeka itu ketika teknologi maju
tapi hati kita tetap manusiawi.

Merdeka itu sederhana:
bukan tentang siapa paling berkuasa,
tapi apakah kita bisa hidup bersama
tanpa saling menindas---
itu baru merdeka.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun