Kebohongan kecil sering kali dianggap sepele dan tidak berbahaya. Namun, dalam kenyataannya, kebohongan kecil dapat menjadi awal dari runtuhnya kepercayaan yang telah dibangun dengan susah payah. Berikut adalah beberapa sumber didapatkan dari jurnal penelitian yang membeberkan alasan mengapa kebohongan kecil bisa memicu pudarnya kepercayaan besarÂ
1. Mengikis Kepercayaan Secara Perlahan
Setiap kebohongan, sekecil apa pun, dapat merusak fondasi kepercayaan. Ketika seseorang menyadari bahwa ia telah dibohongi, bahkan dalam hal kecil, ia mungkin mulai meragukan kebenaran dari hal-hal lain yang dikatakan oleh pelaku kebohongan. Hal ini dapat menyebabkan keraguan yang terus tumbuh seiring waktu, hingga akhirnya kepercayaan yang besar pun runtuh.Â
2. Menjadi Awal dari Kebohongan yang Lebih Besar
Kebohongan kecil sering kali memerlukan kebohongan lain untuk menutupinya. Proses ini dapat berlanjut dan berkembang menjadi pola kebohongan yang lebih besar dan kompleks. Seiring waktu, individu yang terbiasa berbohong dalam hal kecil mungkin kehilangan kemampuan untuk membedakan antara kebenaran dan kebohongan, yang pada akhirnya merusak integritas pribadi mereka.Â
3. Menimbulkan Beban Emosional
Menyimpan kebohongan, meskipun kecil, dapat menjadi beban emosional yang berat. Individu yang berbohong mungkin mengalami stres, kecemasan, dan rasa bersalah yang mendalam. Beban emosional ini tidak hanya mempengaruhi kesejahteraan pribadi, tetapi juga dapat merusak hubungan dengan orang lain.Â
4. Merusak Rasa Aman dalam Hubungan
Kepercayaan adalah dasar dari rasa aman dalam hubungan interpersonal. Ketika kebohongan, sekecil apa pun, terungkap, rasa aman ini dapat terganggu. Individu yang merasa dikhianati mungkin menjadi lebih tertutup dan kurang bersedia untuk berbagi, yang dapat menyebabkan jarak emosional dan keretakan dalam hubungan.
5. Mengganggu Reputasi dan Integritas