Mohon tunggu...
Marius Gunawan
Marius Gunawan Mohon Tunggu... Konsultan - Profesional

Tulisan sebagai keber-ada-an diri dan ekspresi hati

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Masa Tenang, Saatnya Mantapkan Pilihan

14 April 2019   14:18 Diperbarui: 14 April 2019   14:59 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: batamraya.com

Untuk ke depan, dari janji kampanye saat ini, penulis juga melihat bahwa program dan visinya menarik dan membumi. Jokowi diperiode kedua ini jelas lebih relailistis dan punya program yang lebih matang. 

Nampaknya kalau periode pertama Capres 01 ini lebih fokus pada infrastruktur dan pembangunan fisik, maka diperiode ke dua dia lebih merambah penguatan Sumbar Daya manusia, teknologi dan pengembangan industri. 

Tiga kartu andalannya yakni: kartu pra kerja, sembako murah dan kartu pendidikan sampai perguruan tinggi juga menunjukan ketepihakannya pada masyarakat kelas bawah dan marginal masih sangat kuat. 

Hal - hal di atas lah yang membuat Penulis semakin mantap mendukung Jokowi. 

Sebaliknya saya melihat penantangnya Capres O2 tidak mempunyai visi dan program yang jelas. Janji - janji populis yang mereka kemukakan terlalu bombastis tanpa didasari realita dan kondisi yang nyata. 

Dan yang paling mendasar, baik Prabowo dan Sandi belum punya track record yang bisa menjamin mereka sungguh tahu apa yang mereka lakukan. 

Baca juga:

Jadi Capres Harus yang Sudah Punya Pengalaman?

Tentu Jokowi bukanlah capres sempurna. Pasti dia punya kekurangan. Namun memang tidak mungkin kita mendapatkan orang yang ideal 100%. Saya melihat dengan segala kekurangannya itu dia tetap orang yang punya keinginan baik untuk membangun bangsa ini dengan tulus.***MG

Baca juga: Menjadi Presiden Itu Berat, Biar Jokowi Saja

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun