Mohon tunggu...
Maria Magdalena
Maria Magdalena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Maria

UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA Maria Magdalena (43120010193) Dosen Pengampu: Apollo, Prof.Dr ,M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

TB2_Etika dan Hukum Bisnis_Mempelajari tentang Etika dan Hukum

26 Mei 2022   04:27 Diperbarui: 26 Mei 2022   05:17 842
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dampak besar Plato terhadap filsafat, Pendidikan, dan budaya lalu dapat di telusuri ketiga aspek yang saling tergantung dari kehidupan filosofisnya, dialog filosofis tertulisnya, pengajaran dan tulisan muridnya yaitu Aristoteles, dan orgamisasi Pendidikan yang beliau mulai yaitu "Akademi" Akademi Plato mengambil Namanya dari sebuah tempat para anggotanya berkumpul lalu kemudian berisi Kawasan keagamaan dan gymnasium umum

Pada abad kelima SM, dasar Akademi seperti Lyceum dan Cynosarges, dua gymnasia besar lainnya diluar tembok kota Athena menjadi tempat untuk berdiskusi intelektual serta untuk olahraga dan kegiatan keagamaan. Tujuan gymnasia ini sebenarnya di sebabkan oleh perubahan arus dalam Pendidikan, politik dan budaya Athena, Ketika para filsuf dan sofis dating dari kota lain untuk membawa bagian dalam fermentasi dan energi Athena. Gymnasia jadi tempat umum di mana para filsuf bisa berkumpul untuk diskusi dan para sofis bisa menawarkan contoh kebijaksanaan mereka untuk menarik siswa agar mau mendaftar ke pengajaran private

Pengunaan Gymnasia di abad kelima oleh para sofis dan filsuf itu merupakan pendahuluan dari sebuah "Gerakan sekolah" abad keempat SM, yang diwakilkan oleh pengajaran Antisthenes di Cynosarges, Isocrates dekat Lyceum, Plato di Kamademi. Aristoletes di Lyceum, Zeno di Stoa Poikile dan Epicurus di taman milik pribadinya. Walaupun organisasi tersebut berkontrobusi kepada pengembangan sekolah, perguruan tinggi dan universitas pada abad pertengah, Renaisans dan kotemporer penting bagi mengingat kekerabatan mereka yang lebih dulu dekat dengan kegiatan Pendidikan para sofis, Socrates dan lainnya

Plato juga sudah mulai memimpin dan beradaptasi dalam berdiskusi di halaman Akademi pada decade awal di abad keempat SM. Dan para intelektual yang lain berbagai kepentingan data untuk bertemu dengan Plato, dan memberikan setidaknya satu mata kuliah umum dan melakukan penelitian mereka secara individu dan berpatisipan di dalam diskusi pada halaman umum Akademi dan di taman milik Plato. Di pertengah 30an SM, akademi bisa menarik Zenocrates dari Chalcedon dan pada 367 Aristoletes sampai di akademi plato dari Stagira yang relative lumayan jauh

 Dan semestara di akademi pada masa Plato di satukan di sekitar individu Platon dan lokasi geografis tertentu, ini berbeda dari sekolah lain dimana Platon mendorong keragaman doctrinal dan berbagai perspektig di dalamnya. Seseorang sarjana atau yang berkuasa di sekolah akan memimpin akademi selama beberapa generasi setelah kematian Plato pada 347 SM sangat sering sekali beserta kuat memengaruhi karakter dan arahnya. Meskipun Hancurnya dan gymnasium akademi oleh Jendral Romawi Sulla pada 86 SM menandai sebuah akhir instusi tertentu yang di mulai oleh Plato dan para filsuf yang di indentifikasi menjadi Olatonis dan akademis bertahan di Athena hingga setidaknya pada abad keenam Masehi

Yang terpenting dari Platolah kita semua mendapatkan beberapa teori bentuk yang dunia kita kenal melalu indera hanyalah sebuah tiruan dari dunia bentuk yang murni, abadi dan tidak berubah-ubah. Karya Plato tersendiri juga membawa asal-usul keluhan yang akrab bahwa seorang seni bekerja untuk mengobarkan nafsu dan ilusi. Kita juga di perkenalkan dengan cita-cita yaitu "Cinta Platonis". Platon memandang kalo cinta di motivasikan oleh seb kerinduan tentang bentuk keindahan yang sangat indah, dan cinta sebagai kekuatan motivasi yang memungkinkan ddalam pencapaian yang tertinggi. Dan mereka lebih cenderung mengalihkan perhatian kita agar menerima kekurangan dari potensi tertinggi kita sendiri, Platon tidak mempercayai dan umumnya menasehati terhadap ekspresi fisik cinta tersebut
Dan sejak pada pertengahan di abad kesembilan belas, Republik menduga menjadi dialog Plato yang sangat paling terkenal dan paling banyak dibaca . Di dalam dialog Plato lainnya, kebanyakan karakter yang paling utama adalah Socrates. Selaku biasa di terima bahwa Republik mempunyai diaolog periode Plato. Di dalam dialog awal Plato, Socrates membantah sebuah laporan lawan bicaranya dan berdiskusi berakhir dengan tanpa jawaban yang memuaskan dalam masalah yang di selidikinya. Tetapi Republik menemukan Socrates membeberkan posisi tentang keadilan dan di dalam hubungan dengan e udamonia atau bisa disebut juga dengan kebahagiaan. Beliau memberikan sebuah argumen yang panjang dan sulit untuk di mengerti,dan dalam membela kehidupannya yang adil dan koneksi yang di perlukan untuk kehidupan yang berbahagiaDi salah satu dialog ini mengeksplorasikan sebuah dua pertanyaan sentral. Pertanyaan pertama ialah "ap aitu keadilan" dan Socrates menjawab pertanyaan itu dengan baik dalam hal komunitas politik dan di dalam hal individua tau jiwa. Beliau melakukan itu untuk menjawab sebuah pertanyaan yang kedua dan mendorong sebuah dialog "apakah orang yang adil lebih bahagia dari pada orang yang tidak adil" atau "apa hubungan keadilan dengan kebahagiaan?" Memikirkan dua pertanyaan sentral tersebut diskusi, perhatian filosofis Platon di dalam dialog yaitu etika dan politik. Dengan menjawab dua pertanyaan tersebut, Socrates dan lawan bicaranya memuat kota yang adil di dalam pidato, yaitu Kalipolis. Mereka melakukan hal itu untuk menjelaskan apa yang dimaksud dengan keadilan dan lalu mereka melanjutkan dan menggambarkan apa yang dimaksud keadilan dengan analogi di dalam jiwa manusia.

Di dalam sebuah perjalanan membela sebuah kehidupan yang adil, Socrates mempertimbangkan berbagai macam subjek seperti kira-kira teori keadilan yang bersaing, pandangan yang bersaing tentang kebahagiaan manusia, Pendidikan, sifat dan sangat pentingnya filsafat atau filsu pengetahuan, struktur realitas, Bentuk , keutamaan dan keburukan, jiwa yang baik dan buruk, rezim politik yang baik dan buruk, keluarga, peran perempuan dalam masyarakat, peran seni dalam masyarakat, dan bahkan akhirat. Ruang lingkup dialog yang luas ini menghadirkan berbagai kesulitan penafsiran dan telah melahirkan ribuan karya ilmiah. Untuk mencoba memahami argumen dialog secara keseluruhan, seseorang harus bergulat dengan subjek-subjek ini. Sebuah pengetahuan, struktur realitas, bentuk, keutamaan dan keburukan jiwa yang baik dan buruk, sebuah rezim politik yang baik dan buruk, keluarga, peran perempuan di dalam masyarakat, peran seorang seni di dalam masyarakat, dan bahkan akhirat.

Republik telah mencapai sebuah pengakuan atas Karya Klasik dan dalam filsafat politik. Hal ini juga sering diajarkan dalam sebuah kursus yang berfokus kepada teori politik atau filsadat politik. Telebih lagi, di dalam dialog Socrates sepertinya berkaitan denga napa yang merupakan sebuah masalah etika, ialah apakah kehidupan yang adil lebih baik dari pada kehidupan yang tidak adil bagi perorangan. Kedua pengamatan tersebut mengatakan bahwa dua masalah. Yang pertama yaitu apakah Republik terutama tentang etika atau tentang politik. Bila ini yang terutama tentang etika mungkin bahwa pengakuannya sebagai karya politik aka nagak keliru. Dan isu kedua yaitu bahwa jika menganggapnya sebagai klasik di dalam filsafat politik di benarkan, sangat amat sulit untuk menempatkannya di dalam hal posisi politik tersebut

Seorang penerjemah republic telah menghadirkan beraneka macam sebuah argumentasi menganai persoalan apakah dialog tersebut yang terutama tentang etika atau tentang politik. Beliau sepertinya menggunakan diskusi di dalam masalah politik untuk sarana menjawab apa yang di dalam dasarnya merupakan pertanyaan yang etis. Tetapi Socrates juga menghabiskan banyak waktu di dalam dialog tentang sebuah masalah-masalah politik yang berhubungan dengan masalah keadilan politik seperti pendidikan, posisi dan hubungan antara kelas politis, property, penyebabnya perselisihan politik dan beberapa hal lainnya

Salah satu argument, menunjukkan diaolog yang terutama berkaitan dengan pertanyaan etika, berfokus pada presentasi Socrates tentang sebuh diskusi politik keadilan sebagai alat untuk menemukan keadilan di dalam individu. Dan pertimbangan lainnya yang sangat relevean adalah bahwa ada beberapa indikasi yang di dalam dialog tersebut bertujuan untuk diskusi lebih mendesak dari pada saran atau disebut kotak yang adil. Jadi yang bisa ditangkap dalam argumennya, Socrates sepertinya kurang tertarik membahas masalah filsafat politik melainkan etika. Argumen yang terkait lainnya juga menunjukkan bahwa diskusi tersebut menimbulkan keraguan besar tentang apakah kota yang adik itu mungkin, Socrates juga mengklaim ini dengan Bersama untuk gagasan fungsi kota yang adil di dalam argumennya yaitu untuk memungkinkan individu agar mendapatkan gagasan yang lebih baik tentang keadilan dan ketidak adilan (472b-d, 592a-b)

Pengertian Hukum :
Hukum ialah kumpulan sebuah peraturan atau disebut dengan perintah dan larangan yang mengurus tata tertib pada masyarakat yang harus ditaati oleh semua masyrakat tersebut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun