Andai aku bisa mendekapmu di tengah terik sinar surya
Bagai Kenari yang melayang bebas di nila ambara
Yang menembus awan melawan restu
Tanpa harus menunggu ubahnya gelap sang biru
Andai aku mampu menggenggam tangan menuntunmu
Melihat ibu pertiwi merapal mantra membuka jalan menuju langit langit surga
Bagai sepasang Angsa yang mengembara membentangkan sayap
Di luasnya bumantara mencari kedamaian sempitnya danau
Andai dunia adalan halaman yang damai
Dimana nyala api kita tidak dihembus oleh kejinya pawana
Renjana sunyi tuk kita ukir dengan warna warni
Memang takdir mempertemukan namun waktu berlari tuk pisahkan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI