Mohon tunggu...
Lusy Mariana Pasaribu
Lusy Mariana Pasaribu Mohon Tunggu... Dosen - ***

Memerdekakan hati sendiri itu penting!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hari Ini, Ada Sepotong Kisah yang Harus Usai

10 Januari 2024   00:22 Diperbarui: 10 Januari 2024   00:28 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ternyata aku tidak pernah ada dalam daftar itu, itu hanya ekspektasiku belaka. Bulan pertama hari kesembilan dan hari kesepuluh, setelah jeda tiga tahun, hari ini kejujuran terbuka, menyakitkan sekali. Januari efek yang ternyata sangat berefek.

Lama bertanya-tanya dalam hati, nah setelah terungkap yang sebenarnya, damn aku malah mengutuk diri ini sendiri, bisa-bisanya aku menjadi pohon yang tidak riap tumbuhnya. Memberikan hati, kepercayaan, ternyata sejak awal tidak pernah dianggap.

Aku perempuan naif yang mengejar cinta dan harapan, menulis puisi puisi cinta yang ternyata hanya omong kosong. Aku ingin bersamamu, kalimat yang bisa membuat jatuh dan luluh. Asu!

Malam ini bahkan setelah hari berganti, aku mengumpati diriku sendiri, aku gagal memvalidasi kenyamanan yang kurasa, aku lesap dari kesadaran. Hari ini, ada sepotong kisah yang harus usai yang benar-benar usai. 

Terima kasih kamu, kejujuran malam ini menyadarkanku siapa aku. Dan benar seperti kamu kata, aku memang menangis dan aku tidak bisa membendung air mataku atas kejujuran yang kamu ucapkan. Tapi setidaknya itu sudah membuatku lebih lega dan pikiran-pikiran itu tidak lagi mengganggu kepalaku.

Aku adalah perempuan yang terlalu gagu menerjemahkan perasaan yang terlanjur singgah dan ditawarkan oleh kenyamanan dari kamu, itu adalah kesalahan yang pernah kubuat. Bagiku itu tetap adalah kesalahan manis yang pernah kurasakan, setidaknya karena kamu aku pernah merasakan huru-hara karena cinta. 

Ini adalah Januari yang penuh efek bagiku malam ini. 

***

10 Januari 2024//Lusy Mariana Pasaribu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun