Mohon tunggu...
Andreas Lucky Lukwira
Andreas Lucky Lukwira Mohon Tunggu...

mantan ketua angkatan, mantan kasir, mantan calo tiket sepakbola, mantan reporter tabloid kecantikan, mantan kernet Mayasari, mantan kordinator operasi bis malam....sekarang calo bis pariwisata plus EO tour kecil2an pengasuh akun @NaikUmum

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Pengalaman Buruk Naik Grab dan Gojek

16 Maret 2016   10:51 Diperbarui: 26 Agustus 2017   17:17 10401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Saya cek aplikasi, coba cancel lagi. Kali ini berhasil.

30 menit lebih kami buang waktu untuk menunggu Grab. Akhirnya kami paksakan jalan ke depan. Sebuah taksi Blue Bird lewat, kami stop.

Seperti biasa si sopir ga tau arah rumah kami, namun ybs ngaku sendiri. Bagi saya g masalah, yang penting jangan ga tau tapi sok tau kayak sopir Grab tadi.

 

3, Ga Tau Tata Krama

Ini kejadian 20 februari 2016. Ketika itu saya order Grab untuk pulang dari RS Haji ke rumah. Oia, saat berangkat kami pun pakai Grab. Si sopir menjelaskan dia tersasar sampai ketemu order saya. Katanya dia mengikuti Waze sejak dari Alternatif Cibubur, diarahkan masuk jalan kampung hingga nemu Setu. Soal tata krama, sopir kesasar ini cukup baik.

Kembali ke Tata Krama.

Sopir g tau tata krama ini saya dapatkan saat pulang kontrol dari RS Haji.

Saya dapat Mobilio, mobilnya sangat bersih. Sopirnya pun terlihat 'anak orang kaya'.

Sesaat kami masuk dan mobil beranjak dari loby si sopir menunjuk ke arah saya, dan berkata ketus

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun