Mohon tunggu...
Lola silaban
Lola silaban Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Baru lulus kuliah dari Universitas Negeri Medan Lulusan Sarjana Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cita-cita

12 Februari 2019   18:06 Diperbarui: 12 Februari 2019   18:17 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Lola memasukki kelasnya setelah bel berbunyi. Semua murid, duduk diam seperti biasa. Mendengarkan ibu gurunya mengajar.

Lola : Anak-anak, ibu sudah memeriksa semua kertas PR kalian. Semua cita-cita kalian bagus dan ibu bangga akan itu. Tapi, ada satu dari kalian yang       mampu membuat ibu menetaskan air mata.

Angel : Kenapa ibu meneteskan air mata?

Lola : ibu menetaskan air mata karna ada seorang anak memiliki cita-cita yang tulus dari hatinya dan bekerja keras untuk cita-citanya itu.

Eko : siapa anak itu? Apa itu saya.

Semua : hooooo (mengejeknya)

Lola : Bukan, kamu Eko. Tapi, Eka.

Semua mata tertujuh, kepada Eka.

Lola : Eka silahkan maju dan bisakah kamu menceritakan cita-cita ini.

Eka maju dan Eka begitu terkejut setelah melihat nilai dari kertas PRnya.

Eka : 100, Bu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun