Mohon tunggu...
Dr  Rudy Sutadi Dan Kid ABA
Dr Rudy Sutadi Dan Kid ABA Mohon Tunggu...

1963 - 1964 : TK Kwitang V PSKD, Jakarta 1965 - 1970 : SD Kwitang V PSKD, Jakarta 1971 - 1973 : SMP Pangudi Luhur, Jakarta 1974 - 1976 : SMA Pangudi Luhur, Jakarta 1977 - 1983 : Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta\r\n1990 - 1995 : Bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM, Jakarta\r\n1998-2002 : Pascasarjana KARS-UI, Depok\r\n\r\n\r\nMempelajari tatalaksana perilaku (ABA/Metode Lovaas) dari berbagai sumber termasuk.\r\n- ISADD (Integration Service for Autism and Developmental Delay), Perth, Australia\r\n- The Option Institute, New York, USA\r\n- LIFE (Lovaas Institute For Early Intervention), Los Angeles, USA

Selanjutnya

Tutup

Edukasi

Jangan Bingung Dengan Istilah Autisme, Autistik, PDD, PDD-NOS, dlsb

13 Agustus 2011   09:38 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:50 8197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ciri yang khas pada sindrom Asperger yaitu tidak adanya keterlambatan mulainya bicara pada anak, namun terdapat gangguan/masalah pada komunikasi dan bahasa (mohon bedakan antara istilah bicara dengan bahasa).

Pada sindrom Asperger, umumnya masalah yang semakin memprihatinkan setelah anak semakin besar (mulai usia Sekolah Dasar) dimana diperlukan kemampuan bahasa yang semakin besar yang diperlukan untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan lingkungannya.

Multisystem Developmental Disorder (MSDD) adalah suatu istilah yang pertama kali digunakan oleh Stanley Greenspan untuk menggambarkan anak-anak yang berusia 3 tahun ke bawah yang memperlihatkan tanda-tanda gangguan komunikasi seperti autisme, tetapi dengan keterlekatan emosi yang kuat yang tidak ada pada autisme.

Istilah MSDD ini juga digunakan untuk berbagai masalah perkembangan yang lain, yaitu Cornelia de Lange syndrome, Alagille syndrome, Rubinstein-Taybi syndrome, dan Williams syndrome.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Edukasi Selengkapnya
Lihat Edukasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun