"Boleh aku minta tolong untuk ambilkan kertas?"
"Bolehkah ayah minta tolong ambilkan gelas di dapur? "
Namun hati-hati kata 'tolong' juga bisa menimbulkan respon negatif dari lawan bicara jika salah diucapkan atau diucapkan menggunakan nada tinggi loh!
Pastikan kata ini berada di kalimat serta nada yang tepat kemudian diikuti dengan kalimat positif.
Beberapa penerapan kalimat yang salah seperti: "Tolong diam! Aku jadi tidak bisa konsentrasi!", "Tolong minggir, aku mau tidak bisa lewat".
Mengucapkan Terimakasih Ketika Diberi
Orangtua juga perlu mendidik anak agar dapat menghargai bantuan dan usaha orang lain dengan mengucapkan kata 'terima kasih'. Kata ini dapat membuat lawan bicara senang, ia juga jadi tahu kalau apa yang ia lakukan ternyata disukai orang yang ia bantu. Kebiasaan mengucapkan 'terima kasih' juga akan membuat orang mau kembali membantu kita di kemudian hari. Ajarkan anak mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah membantunya, tak terkecuali pelayan di restoran, tukang bersih-bersih, atau asisten rumah tangga di rumah.
Contoh penerapan kata 'terimakasih' yang benar yaitu:
"Terimakasih ya, adik sudah bantu Ibu hari ini"
"Terimakasih ayah, bonekanya lucu sekali"
"Terimakasih ya Ibu, masakannya enak sekali"