Mohon tunggu...
Lina Yuliani
Lina Yuliani Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Jambi

Kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar. Maka jadilah penulis -Imam Al-Ghazali-

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aurora Doa- Selipan Doa Rindu

23 Oktober 2020   18:11 Diperbarui: 23 Oktober 2020   18:14 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

SELIPAN DOA RINDU

Lina Yuliani

Malam sunyi memberi sebuah arti

Tentang rasa yang tak bisa kuungkap dengan kata 

Kias rasa menanda hampa

Selipan doa bermakna rasa kian membara dalam jiwa

Tanpa kata yang kuucap tatap mata

Hanya kulangitkan hingga semesta memahaminya

Kutuang dalam bait doa, kurangkai indah nan bermakna

Lewat embusan angin yang kuharap mengetuk jiwa

Menghantarkan pada roma tujuan tuannya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun