Mohon tunggu...
Leny Wulandari
Leny Wulandari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Jember

Aku adalah manusia pencinta alam, perkuliahan ku merupakan hal yang menyenangkan karena dapat berkeliling dan jalan-jalan sambil survey tugas. Intagram @leny.wdr9 Twiter @lenywulandari19

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pentingnya Pengembangan Pertanian Perkotaan Berkelanjutan Pada Era New Normal Kota Bandung Jawa Barat

20 Juni 2020   20:59 Diperbarui: 20 Juni 2020   21:27 853
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Prinsip Manajemen Pertanian Kota merupakan dalam rangka mewujudkan pertanian berkelanjutan perlunya esensinya proses politik, dimana pada proses manajemen pertanian berkelanjytan mebutuhkan penunjang kegiatan pertanian yang potensiaonal sehingga akan memberikan manfaat bagi bersama, adanya manjeman ini untuk meminimalisir kegagal dalam pengembangan pertanian perkotaan, dengan menyusun sebuah kebijakan pertanian berkelanjutan sehingga mampu menciptakan kesejahteraan bagi pemerintahan daerah dan juga mampu meningkatkan ketersediaan pangan bagi suatu wilayah. Dalam manajemen pertanian perkotaan memiliki daya dukung lingkungan yang cenderung untuk meningkatakan produktivitas pada tanah sehingga akan menambah kadar pada tanah yang kan memberikan hasil yang maksimal terhadap sebuah tanaman.

Dari hasil dengan tinjauan teori yang terkait pada permasalahan membentuk sebuah pembahasan sebagai berikut

Di kota bandung merupakan kawasan memiliki aktivitas yang sangat padat dan juga memiliki 3 keunggulan yaitu sekitar 60% industry canggih berada di kawasan Bandung, Pariwisata dan juga Pertanian. Dimana pada kegiatan sektor pertanian perkotaan yang berada dibandung memiliki proses perencanaan yang dalam kegiatannya memerlukan kerjasama antara pemerintah dan juga masyarakat. Dalam pelaksanaan pertanian perkotaan juga harus memperhatikan daya dukung lingkungan dimana pada Kota Bandung pada lahan --lahan pertanian masih perlunya pengembangan atau peningkatan produktivitas tanah untuk menghasilkan suatu produk pangan yang maksimal. Dengan pemanfaatan teknologi yang ada dimasa ini diharapkan dapat sektor pertanian dapat perkembang dengan pesat. Sektor pertanian merupakan sektor penyumbang pendapatan daerah yang cukup sehingan untuk memaksimalkan hasil dari sektor pertanian memerlukan koordinasi. Dapat dilihat pertumbuhan penduduk yang berada di Indonesia semakin meningkat sehingga kebutuhan akan penggunaan lahan juga akan ikut meningkat hal ini akan berpengaruh terhadap lahan pertanian diman dengan pertumbuhan penduduk yang meningkat penggunaan lahan untuk permukiman juga akan memanfaatkan lahan pertanian, hal ini perlu di siasati untuk sektor pertanian diman harus tetap tangguh melawaan perkembangan jaman yang semakin lama menyebabakan penurunan sektor pertanian. Alih fungsi lahan besar-besaran menyebabkan lahan menjadi tidak produktif lagi, kebutuhan pangan masyarakat semakin hari juga akan semakin meningkat, akakah perlunya impor pangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat ini.

Dalam proses permasalahan ini terciptanya pemanfaatan lahan pada aera perkotaan untuk memanfaatkan RTH yang tersediah untuk sistem pertanian perkotaan dimana pada setiap masyarakat bisa menerapkanya dirumah maupun ingin berkelompok membuata satuan organisasi perkebunan untuk mengelola biaya dan hasil panen sehingga hal ini akan bisa menumbuhakan kepada jiwa masyarakat untuk ikut membantu pemerintah untuk menanggulangi kekurangan banhan pangan. Penyelenggaraan pertania perkotaan dapat dilakuakan pada lahan privat maupun public dan dapat dikelola oleh siapapauun. Kehadiran pertanian perkotaan merupakan suatu ide yang dapat membatu permasalahan yang telah terjadi. Upaya pengembanga pertanian perkotaan memiliki peluang yang sangat tinggai , dengan melakukan pertanian perkotaan yang berkelanjutandapat mendukung aktivitas yang berkaitan dengan sektor pertanian. Dimana pada sebuah kota memiliki pertanian perkotaan namun fungsinya bukan sejedar untuk pertanian tetapi bisa digunaka sebagai sarana belajar dan juga sarana pariwisata yang dapat menambha pengasilan pendapatan daerah. Komposisi penduduk kota yang berada di Bandung Yang cukup padat dan heterogen akan menimbulkan permaslahan sosial yang cukup rumit. Masalah sosial yang akan sering ditemui pada perkotaan akan menghambat sistem pertanian perkotaan berkelanjutan. Keuntungan sosial dalam pengembangan pertanian perkotaan yaitu dapat meningkatkan ketersediaan pangan, dapat meningkatkan nutrisi bagi masyarakat miskin kota, dan juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat seperti kesehatan, dapat mengurangi pengangguran serta permasalahan kriminalitas dan juga konflik sosial lainnya.

Dengan adanya partisipasi masyarakat dapat membantu pengembangan pertanian perkotaan diberbagai daerah yang berada di Jawa Barat. Kegiatan pertanian perkotaan sangat memberikan damapk yang baik bagi kota dan juga masyrakat sekitar. Jika dalam daerah yang berada di Jawa Barat semua menerapkan sistem pertanian perkotaan maka ketersediaan pangan akan lebih mudah dan terbantu serta perlu partisipasi masyarakat akan lebih mudah mengembangkan proses perencanaannya. Pendapatan yang dihasilkan dari pertanian perkotaan juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar maupun pemerintah dengan adanya kerja sama yang baik akan membantuk perekonomian Indonesia, sektr pertanian perkotaan akan menjadi sumber penghasilan masyarakt yang sedang menyangga kestabilan ekonomi atau sedang dilanda kritis ekonomi dengan adanya upaya penanggungan kemiskinan serta pencipataaan lingkungan yang akan memberikan dampak lestari terhadap lingkungan. Pengembangan pertanian berkelanjutan memiliki nilai terpada dalam pengembangan sebuah kota dimana dapat memberikan dampak terhadap beberapa sektor yang berkaitan seperti kesehatan,edukasi serta pariwisata yanga akan dapat meningkatkan PDRB Provinsi. Dalam perencanaan pengembangan kawasan pertanian perkotaan perlunya kajian daya dukung lahan untuk mendukung koordinasi penempatan sektor pertanian yang akan menjadi penunjang produk-produk pertanian berkelanjutan.

Adanya pengembangan pertanian berkelanjutan di sebuah kota dapat membentuk Ruang Terbuka Hijau (RTH) karena pada kota semakin kurangnya RTH karena lahan yang sudah berubah menjadi bangunan-banguna perkantoran yang tinggi, dengan adanya sektor ini mampu membuat lokasi hijau, sehingga penyerapan CO2 menjadi lebih banyak dan dapat mengembalikan kualitas udara menjadi lebih baik. Keberadaan RTH bukan hanya digunakan untuk bersosialisasi maupun untuk berekreasi namun untuk memberi kontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan hidup kawasan perkotaan. Pertanian perkotaan juga memberikan tempat pari wisata baru kepada masyarakat untuk mempelajari hal-hal tentang tanaman. Pada pemerintahan provinsi Jawa Barat membuata segala upaya untuk meningkatkan produktivitas tanah agar dapat memberikan efek tanaman yang bagus dan hasil yang maksimal. Dalam pelaksanaan peningkatan kualitas tanag lahkah yang dilakukan yaitu ketersedian air yang harus terjamin. Dengan ketersediaan terjamin akan membuat jadwal waktu penyimaran yang teratur, penggunaan air dan pupuk yang cukup dan tepat akan memberikan hasil yang maksimal. Namun juga harus diketahui dalam perencanaan pengembangan pertanian berkelanjutan harus juga memperhatikan resiko-resiko yang akan dihadapi seperti permasalahan lahan yang produktivitasnya menurun, permasalahan kesalahan penggunaan pupuk, permasalahan benih yang belum siap tanam, dan juga permasalahan pemasaran hasil panen. Hal yang sering dihadapi masyarakat dalam lingkup pertanian yaitu pemasaran yang kurang. Dimana masih kurangnya pengetahuan penduduk daerah akan pemasaran, mereka lebih memilih menjual kepada pengepul-pengepul yang memberikan harga yang sangat murah hal ini menyebabkan kerugian terhadap petani tetapi mau bagaimana lagi kami masyarakat kecil bisa apa? Pikir petani. Dalam pemasaran yang kurangnya pengetahuan menyebabkan kerugian hal ini membuat para petani yang semakin lama menjadi beralih kemata pencaharian lahin, sehingga minat petani sekarang semakin menurun. Para pemuda enggan menjadi petani karena keuntungan yang tak tentu dan kebanyakan petani mengalami kerugian yang sangat besar. Dengan adanya pertanian perkotaan dimana penduduk kota mayoritas berpendidikan tinggi diharapkan dapat mengembangkan sektor pertanian, namun juga tetap perlunya edukasi terhadap masyarakat desa untuk mengembangkan pertanian agar dapat menjadikan sektor pertanian menjadi unggulan. Pada perencanaan pengembangan pertanian berkelanjutan di kota bandung merupakan kegiatan yang dianggap cukup penting demi keberlanjutan pertanian. Perlunya kerjamasama pemerintah dengan masyarakat untuk saling gotong royong menciptakan suatu kegiatan yang bermanfaat bagi individu dan juga pemerintahan. Dengan mewujudkan pertanian berkelanjutan perlunya esensinya proses politik, dimana pada proses manajemen pertanian berkelanjutan mebutuhkan penunjang kegiatan pertanian yang potensiaonal sehingga akan memberikan manfaat bagi bersama.

Pada masa pandemi Covid 19 segala sektor terhambat dan juga pada masa pandemic covid-19 ini terdapat dilemma yang di alami pada system transportasi dimana jika pada transportasi dilakukan penghentian maka system kebutuhan masyarakat akan terganggu selain itu sector transportasi akan menyebabkan penuruanan perekonomian. Maka dari itu jika tidak dilakukan pembatasan secara berkala akan semakin membludak penyebaran virus ini. Pemerintah bingung akan mengatasi permasalahan covid-19 ini dibalik itu masyarakat justru menyepelekan. Data pemerintaha sudah miliyaran lebih untuk mengatasi virus ini namun pemasukan dana daerah semakin berkurang karena ada beberapa fasilitas publuk yang harus dihentikan total agar dapat mengurangi penyebarannya. Dalam permasalahan ini justru sektor pertanian yang tangguh yang tetap bertahan, dimana di segala sektor mengalami pembatasan. Sektor pertanian tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang berada di Bandung. Adanya kegiatan pertanian perkotaan diharapkan dapat menuntaskan segala permasalahan kebutuhan pangan seperti pada masa pandemi, sulitnya pendistribusian barang karena sarana transportasi mengalami pembatasan barang. Jika pada suatu daerah tidak memiliki ketersediaan pangan maka akan menyebabkan bencana kelaparan. Hal ini sektor pertanian sangat berperan penting bagi masyarakat dan juga pemerintahan. Perlunya peningkatkan untuk mengembangkan sektor pertanian sangat di perlukan. Sekarang memasuki masa era new normal, semua pembatasan sebagian sudah berjalan seperti biasa namun tetap dalam protokoll kesehatan. Pada pengembangan pertanian berkelanjutan perkotaan era new normal sangat dibutuhkan karena pada pertanian perkotaan yang sistemnya tidak memuat orang banyak dan dapat dilakukan dipekarang rumah para individu dan tidak melibatkan interaksi sosial berlebih akan lebih memungkinkan. Penerapan pertanian perkotaan juga sangat efisien tempat dan dampak yang ditimbulkan akan juga dapat dirasakan oleh masyarakat sekitar, sistem dan pengerjaaan yang sederhana akan mempermudah masyarakat menerapakan penertanian perkotaan. Perlunya aktivitas pemerintah untuk membuat program-program bersama masyarakat untuk mewujudkan pertanian-pertanian perkotaan dengan memanfaatkan lahan perkarangan rumah atau biasaya disebut holtikultural. Perana n pertanian perkotaan jika ditinjau dalam segi ekonomi kemungkinan besar akan memberikan dampak perekonomian yang sangat besar terhadap pemerintahan daerah, dan menjadi stimulus penguatan ekonomi lokal agar pada masa pandemic dan beralih ke new normal masyarakat akan memperoleh hasil yang sangat maksimal dan bermanfaat bagi pengembangan sektor pertanian. Peranan bagi lingkungan sekitar menjadi meningkat,penyerapan CO2 yang akan membuat menghirup udara semakin nyaman. Era New Normal datang pertanian perkotaan berkelanjutan akan membawa kesejahteraan masyarakat Bandung dan bisa diterapkan di Kota-kota yang berada di Indonesia.

Kesimpulan dari pembahasan diatas adalah Dalam wilayah pengembangan sektor pertanian digencar-gencarkan untuk terus mengembangkan sektor pertanian, dalam upaya pengembangannya itu dengan meningkatkan lahan-lahan produktif seperti pada Kota Bandung Jawa Barat dimana para pemerintahan daerah telah menyiapkan segala program untuk meningkatkan produktivitas pada sektor pertanian. Pada masa pandemi Covid 19 ini segala aktivitas perdagangan dan jasa semua dilakukan pembatasan hal itu upaya untuk pemutusan penyebaran Covid 19, namun tidak dengan sektor pertanian  telah terbukti nyata bahwa sektor pertanian merupakan sektor yang paling tangguh di semua sektor yang dimana pada sektor-sektor lainnya tidak bisa operasi dengan baik, namun pada sektor pertanian tetap berjalan dengan baik dan tetap memenuhi kebutuhan pangan masyarakat indonesia, walaupun ada beberapa pendistribusian hasil panen yang harus tertunda karena untuk mengurangi penyebaran virus. Namun di era new normal ini pemerintahan daerah akan memaksimalkan ketahanan pangan. Dengan adanya partisipasi masyarakat dapat membantu pengembangan pertanian perkotaan diberbagai daerah yang berada di Jawa Barat. Kegiatan pertanian perkotaan sangat memberikan dampak yang baik bagi kota dan juga masyrakat sekitar. Jika dalam daerah yang berada di Jawa Barat semua menerapkan sistem pertanian perkotaan maka ketersediaan pangan akan lebih mudah dan terbantu serta perlu partisipasi masyarakat akan lebih mudah mengembangkan proses perencanaannya.

Daftar Pustaka

http://journals.itb.ac.id/index.php/jpwk/article/view/4114

https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JAGT/article/view/4339

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun