Mohon tunggu...
Irma Tri Handayani
Irma Tri Handayani Mohon Tunggu... Pengajar Kimia

Seorang suka ngajarin kimia, demen nulis , plus hobi bikin konten

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Menyusui, Upaya Cerdas Para Ibu dalam Mendukung Net-Zero Emissions

24 Oktober 2021   13:16 Diperbarui: 24 Oktober 2021   13:18 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menyusui di alam terbuka. Foto: Irma Tri Handayani

Selain itu,  meningkatnya produksi susu juga akan diikuti dengan penambahan jumlah peternakan sapi sebagai penyedia utama bahan baku sufor. 

Selain itu  Peternakan sapi menjadi salah penyumbang gas metana . Seperti yang sudah dibahas di atas, metana merupakan salah satu gas penyumbang pemanasan global. Metana mempunyai kekuatan panas lebih besar 21 kali dari CO2.

Dari artikel yang dirilis The Connvertation.com  penelitian terbaru yang diungkap Natalie Shenker, Imperial College London, Amy Brown, Swansea University  kita bisa mengetahui bahwa di Inggris Ibu yang menyusui selama enam bulan ternyata mampu menghemat emisi 95-153kg CO(setara karbon dioksida) per bayi dibandingkan dengan pemberian susu formula. 

Artinya, Jika semua bayi disusui hanya selama enam bulan untuk ASI Eklusif  di Inggris, telah terjadi penghematan emisi karbon yang setara dengan menghilangkan antara 50.000 dan 77.500 mobil dari jalan selama setahun. Luar  biasa bukan?

Jadi lewat kegiatan menyusui saya sebagai emak- emak ini bisa ikut berkontribusi mewujudkan Net-Zero Emissions.

Semakin banyak Ibu yang berusaha memberikan ASI eksklusif pada bayi berusia 0 - 6 bulan lalu melanjutkan sampai 2 tahun, semakin berkurang ketergantungan penduduk pada penggunaan susu formula . 

Penggunaan susu formula sendiri sebenarnya di ijinkan jika ada alasan medis dari tenaga kesehatan, sehingga tidak bisa sembarangan dikonsumsi bayi.

Jika semakin berkurang penggunaan susu formula, akan semakin menurun kegiatan peternakan sapi yang menjadi bahan baku susu formula, kalau sudah begitu ya jelas emisi metana akan terpangkas. Dan jejak karbon pembakaran  yang memerlukan bahan bakar dari proses produksi hingga pemasaran bisa terpangkas.

Teorinya memang mudah. Dikata menyusui itu gampang apa? 

Ya saya akui menyusui itu tidak segampang yang saya bayangkan. saya sendiri sempat gagal ASI eksklusif untuk anak pertama saya.

Namun kegagalan itu kemudian saya pelajari di anak kedua dan ketiga. kini sudah ada wadah yang bisa membantu Ibu- ibu yang sedang berjuang untuk menyusui. Salah satunya Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia atau AIMI yang sudah saya ikuti semenjak tahun 2013 saat berjuang memberikan ASI eksklusif. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun