Mohon tunggu...
Laily Fitriani
Laily Fitriani Mohon Tunggu... Pengajar

Ibu 4 anak, menyukai dunia tulis menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Absurd

5 Juli 2025   23:22 Diperbarui: 5 Juli 2025   23:22 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: Rerumputan Sumber: https://www.pexels.com/

Ia hadir dalam makna yang lebih absurd dari biasanya

Padahal sudah kukatakan, tak perlu lagi kita bertatap muka

Tak ada yang perlu dikatakan lagi

Lebih baik menyendiri

Ia hadir membawa cerita lama

Sembari mengiris sembilu

Padahal tak perlu ada kesempatan baru

Untuk berusaha meleburkan rasa

Absurd...lagi lagi absurd

Bagai tong kosong nyaring bunyinya

Absurd... berulang kali absurd

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun