Mohon tunggu...
Kristina shinta
Kristina shinta Mohon Tunggu... Telemarketing di klinik kecantikan

Aku adalah seseorang yang senang mengeksplorasi hal-hal baru dan mudah penasaran dengan banyak hal. Dalam keseharian, aku punya beberapa hobi seperti membaca novel, menulis cerita, mendengarkan musik, dan menonton film. Kadang aku juga suka menghabiskan waktu dengan berjalan-jalan santai atau mencoba tempat makan baru. Dari segi kepribadian, aku termasuk tipe yang ramah, mudah bergaul, tapi kadang juga butuh waktu sendiri untuk menenangkan pikiran. Aku suka mendengarkan orang lain bercerita, sehingga banyak teman merasa nyaman curhat padaku. Walau terkadang keras kepala, aku berusaha selalu berpikir positif dan terbuka terhadap saran.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kehidupan: Antara Perjalanan, Ujian, dan Pembelajaran

29 Agustus 2025   19:52 Diperbarui: 29 Agustus 2025   19:52 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(dokumentasi pribadi)

Kehidupan adalah perjalanan panjang yang tidak pernah berhenti berputar. Seperti roda, kadang kita berada di atas, merasakan manisnya keberhasilan; namun di lain waktu kita berada di bawah, belajar dari pahitnya kegagalan. Semua itu adalah bagian dari skenario besar yang dirancang untuk mengajarkan kita arti bertahan, berjuang, dan bersyukur.

Banyak orang memandang kehidupan sebagai perlombaan: siapa yang paling cepat sukses, siapa yang paling banyak harta, siapa yang paling tinggi jabatan. Padahal, kehidupan sejatinya bukan tentang siapa yang paling dahulu sampai di garis akhir, melainkan bagaimana kita menikmati proses sepanjang perjalanan.

Setiap kesulitan yang datang seringkali membuat kita bertanya, "Kenapa harus saya?" Namun jika direnungi, justru dari ujian-ujian itulah kita menemukan kekuatan yang sebelumnya tidak pernah kita sadari. Luka membuat kita lebih kuat, kehilangan mengajarkan kita arti menghargai, dan perpisahan memberi kita makna tentang pentingnya waktu bersama.

Kehidupan juga adalah tentang hubungan. Kita tidak bisa hidup sendirian; selalu ada keluarga, sahabat, atau orang asing yang singgah dalam cerita kita. Ada yang datang membawa kebahagiaan, ada pula yang meninggalkan luka. Namun semuanya adalah guru yang berperan membentuk siapa diri kita hari ini.

Pada akhirnya, kehidupan adalah seni menerima. Menerima diri apa adanya, menerima masa lalu yang tak bisa diubah, dan menerima masa depan yang belum kita ketahui. Dengan begitu, kita bisa menjalani hari-hari dengan lebih ringan, tanpa terbebani oleh hal-hal yang berada di luar kendali kita.

Maka, jalani kehidupan dengan hati yang lapang. Nikmati setiap detik, syukuri hal-hal kecil, dan jangan takut gagal. Karena sejatinya, kehidupan bukan tentang seberapa lama kita hidup, melainkan seberapa bermakna kita menjalani waktu yang diberikan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun