Mohon tunggu...
kodim0719jepara
kodim0719jepara Mohon Tunggu... Tentara - Penerangan Kodim 0719/Jepara

Penerangan Kodim 0719/Jepara adalah satuan penerangan dalam menjalankan tugas sebagai salah satu institusi di jajaran TNI-AD adalah menyampaikan informasi secara benar dan profesional tentang hal ihwal TNI AD sebagai kekuatan pertahanan negara Matra Darat kepada masyarakat, serta memberikan tanggapan yang simpatik manakala ada suatu informasi yang dianggap dapat merugikan citra positif TNI AD. Selain itu sebagai institusi yang sekaligus "Agen Informasi", bertugas mengolah informasi, menyampaikan informasi, mengelola informasi, baik untuk pihak internal maupun eksternal dan semua itu ditujukan dalam rangka mendukung tugas pokok TNI Angkatan Darat.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Babinsa Bapangan Hadiri Pengajian Umum Habib Muhsin

10 April 2019   11:08 Diperbarui: 10 April 2019   11:12 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jepara -- Babinsa Kelurahan Bapangan Koramil 01/Jepara Serda Suwono menghadiri Pengajian Umum Al-Mahbubah 8642 Bersholawat, dalam rangka Ruwahan Massal bersama Alhabib Muhsin Bin Abdul Qodir Al-Aydrus semalam, Selasa (09/04/2019).

Acara yang di gelar di Halaman rumah Yusuf Yulianto warga RT 03/02 Kelurahan Bapangan Jepara tersebut, juga di hadiri oleh KH Zhit Nalfallah selaku penceramah, KH Jhawawi, Ustad Niam, Ustad Makhsum dan Toga setempat.

Alhabib Muhsin secara langsung memimpin Sholawat Bersama dan iringan Hadroh Rm 8642 (Jasrohma) dari Lebak Pakisaji Jepara.

Sementara KH Zhit Nalfallah dalam tauziahnya menyampaikan tentang faedah bersholawat kepada Baginda Nabi Besar Muhammad SAW. Mengajak untuk membaca dan belajar Alqu'an yang merupakan kitab suci umat Islam. Alqur'an jangan cuma jadi pajangan di almari saja, akan tetapi di baca dan di pelajari. "Jangan sampai seorang muslim malah menghindar saat mendengar ayat-ayat suci Alqu'an di bacakan, apalagi merasa risih", tegasnya.

KH Zhit Nalfallah juga menyampaikan tentang sejarah Ruwahan dalam menyambut datangnya bulan Suci Romadhon. Dirinya juga menceritakan tentang Isro' dan Mi'roj nabi Muhammad SAW. "Bulan ini sudah memasuki bulan Ruwah sehingga kita di anjurkan bersholawat dan banyak mengirim doa kepada arwah leluhur kita. Seperti Ruwahan massal, ini merupakan tradisi kita, yang wajib kita jaga dan pelihara", jelasnya.

Di akhir tauziahnya, KH Zhit Nalfallah mengajak para jamaah untuk tetap menjaga Persatuan dan Kesatuan, kerukunan antar umat beragama, walaupun beda agama tetapi tetap Indonesia dan Merah putih. "Sebentar lagi negara kita menggelar Pemilu, mari kita doakan semoga tetap aman dan damai", tandasnya. (pendim0719jpr/afid).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun