Jember, 22 Juli 2025. Dengan semangat dan optimisme yang tinggi, Balai Desa Sukamakmur, Kecamatan Ajung, menjadi tempat berlangsungnya acara pembukaan serah terima mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif Jember pada Selasa, 22 Juli 2025. Belasan mahasiswa yang berasal dari beragam universitas terkemuka di Jember, seperti Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq, Universitas Islam Jember, Universitas Al-Falah Assunniyyah (UAS) Kencong, Universitas Moch. Sroedji, Universitas PGRI Argopuro (UNIPAR), dan Universitas Islam KH. Achmad Muzakki Syah, bergabung dalam kelompok KKN Kolaboratif 080 untuk memulai pengabdian mereka di desa tersebut. Mereka hadir dengan misi untuk menghadirkan perubahan dan inovasi melalui serangkaian program kerja yang telah direncanakan.
Acara pembukaan yang berlangsung dengan hangat ini dihadiri oleh banyak pihak penting. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) hadir untuk memberikan panduan dan dorongan kepada para mahasiswa. Selain itu, Babinsa sebagai wakil dari unsur keamanan dan ketertiban juga ikut berpartisipasi, menegaskan kerjasama antara dunia akademis dan aparat dalam mendukung pembangunan desa.
Walaupun Kepala Desa Sukamakmur tidak dapat hadir, kehadiran Sekretaris Desa dan beberapa anggota perangkat desa lainnya menunjukkan dukungan penuh dari pemerintah desa terhadap kehadiran mahasiswa KKN. Dalam sambutannya, Sekretaris Desa mengungkapkan harapannya agar mahasiswa dapat memberikan kontribusi berarti untuk kemajuan desa, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada.
Keunikan acara ini semakin terasa dengan adanya semangat kolaborasi. Mahasiswa KKN Kolaboratif 080 yang berasal dari beragam latar belakang disiplin ilmu bertekad untuk menggabungkan ide dan tenaga demi menciptakan program-program yang relevan dan berkelanjutan.
Para mahasiswa terlihat antusias dalam menyongsong tantangan yang akan datang. Mereka siap untuk beradaptasi dengan lingkungan baru serta berinteraksi secara langsung dengan masyarakat untuk mengenali kebutuhan dan potensi yang bisa dikembangkan. Ini adalah saat di mana teori bertemu dengan praktik, dan ilmu pengetahuan berkolaborasi dengan kearifan lokal.
Pembukaan KKN Kolaboratif ini lebih dari sekadar seremoni; ini menandai dimulainya fase baru bagi Desa Sukamakmur. Fase di mana kerjasama menjadi kunci, inovasi menjadi pendorong, dan semangat pengabdian menjadi fondasi untuk meraih kemajuan bersama. Mari kita nantikan inovasi-inovasi menarik dari mahasiswa KKN Kolaboratif 080 di Desa Sukamakmur!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI