KKN Aksi Nyata: Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang Dampingi UMKM Kopi Lokal Di Bedayu Lewat Strategi Pemasaran Kreatif

Di balik kehangatan secangkir kopi, setiap UMKM kopi lokal menyimpan kisah perjuangan. Di Desa Bedayu, kami, mahasiswa KKN STKIP PGRI Lumajang, menemukan salah satu kisah itu. Mereka memiliki biji kopi berkualitas tinggi dan rasa yang otentik, namun harus berjuang keras menghadapi gempuran brand kopi besar dengan strategi pemasaran yang masif. Kami menyadari, masalahnya bukan pada produk, melainkan pada cara mengenalkannya kepada dunia. Ini menjadi titik awal bagi kami untuk menginisiasi sebuah program nyata: membantu UMKM lokal "naik kelas".

Kami percaya, di era digital, setiap produk memiliki ceritanya sendiri. Oleh karena itu, fokus utama kami adalah meracik strategi pemasaran kreatif yang tidak membutuhkan modal besar. Kami memulai dengan menciptakan narasi merek yang kuat, menyoroti keunikan kopi lokal Bedayu. Selanjutnya, kami memanfaatkan media sosial secara optimal, membuat konten visual menarik seperti foto produk yang estetik dan video singkat yang viral. Kami juga memberikan saran terkait desain kemasan agar produk terlihat lebih profesional dan menarik di mata konsumen.

Penerapan strategi ini tidak kami lakukan sendiri. Kami bekerja sama dengan pemilik UMKM, mendampingi mereka langkah demi langkah, mulai dari sesi foto produk hingga mengelola akun media sosial. Antusiasme dan kerja keras pemilik UMKM sungguh luar biasa. Dalam waktu singkat, hasilnya mulai terlihat. Jumlah pengikut dan interaksi di media sosial meningkat drastis, diikuti dengan bertambahnya pesanan dari luar desa. Kopi yang dulunya hanya dikenal oleh warga sekitar, kini mulai dikenal luas berkat sentuhan pemasaran yang tepat.

Program ini tidak hanya meninggalkan jejak berupa penjualan yang meningkat, tetapi juga bekal pengetahuan yang berkelanjutan. Kami tidak hanya memancingkan ikannya, tetapi juga mengajarkan cara memancing. Dengan keterampilan pemasaran digital yang baru, pemilik UMKM kini memiliki kemandirian untuk terus mengembangkan bisnisnya. Kolaborasi ini membuktikan bahwa sinergi antara mahasiswa dan pelaku usaha kecil dapat menjadi kekuatan besar yang mampu mengangkat potensi lokal dan membuat kopi Bedayu siap bersaing di pasar yang lebih luas.