Renyah di luar, lembut dalamnya
Legitnya coklat ketika perasa menyentuh isian
Menyatu sempurna...
Baca juga: Puisi | Kantong Kering
Kala hangat, puncak nikmat di dapat
Isian mengalir, menyebar, menyentuh titik rasa
Lidah bergoyang, perut bergejolak
Pikiran tak bisa fokus
Baca juga: Puisi | Ombak dan Buih
Lapar harus segera di atasi
Baca juga: Puisi | Delapan Manusia Gila
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!