Mohon tunggu...
Khoirun Nisa
Khoirun Nisa Mohon Tunggu... Seorang perempuan yang menulis untuk berbagi inspirasi dan semangat dari dunia K-pop dan K-Drama

Suka nonton drakor dan belajar bahasa Korea

Selanjutnya

Tutup

Book

Resensi Buku Aku Yang Sudah Lama Hilang Karya Nago Tejena

1 Januari 2025   00:03 Diperbarui: 1 Januari 2025   00:17 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pesan Moral

"Aku yang Sudah Lama Hilang" mengingatkan kita bahwa hidup bukan tentang selalu bahagia, melainkan tentang perjalanan mengenali dan menerima diri sendiri. Perasaan negatif tidak selamanya buruk, melainkan bagian dari proses menjadi manusia yang uutuh

Manfaat Bagi Pembaca

Buku Aku yang Sudah Lama Hilang menawarkan manfaat yang berbeda-beda bagi setiap pembacanya. Bagi mereka yang sedang menghadapi masa sulit atau merasa kehilangan arah, buku ini menjadi pengingat bahwa tidak apa-apa untuk merasa tersesat, karena itu adalah bagian dari perjalanan menemukan diri yang sejati.

Bagi pembaca yang tertarik dengan isu kesehatan mental, buku ini juga memberikan wawasan tentang bagaimana emosi negatif dapat menjadi alat untuk mengenal diri lebih dalam, bukan sekadar hal yang harus dihindari. Dalam setiap cerita yang dibagikan, Nago Tejena menyampaikan pesan bahwa proses penerimaan diri adalah perjalanan yang layak untuk dijalani, meski penuh tantangan.

Rekomendasi Pembaca

Bagi kamu yang sedang mencari buku yang tidak hanya menyentuh hati tetapi juga menggugah pikiran, Aku yang Sudah Lama Hilang adalah pilihan tepat. Buku ini cocok dibaca di waktu-waktu tenang, di mana kamu bisa merenungkan setiap pesan yang disampaikan oleh penulis. Jika kamu merasa tertekan oleh ekspektasi atau sedang mencari cara untuk memahami diri lebih baik, buku ini bisa menjadi teman perjalanan yang tak tergantikan.

Kesimpulan

Dengan semua kelebihan yang dimilikinya, Aku yang Sudah Lama Hilang adalah sebuah karya yang tidak hanya mencerahkan, tetapi juga menyentuh jiwa. Melalui rangkaian refleksi dan cerita yang disajikan, Nago Tejena berhasil menghadirkan panduan emosional yang relevan bagi siapa saja yang sedang mencari kedamaian dalam diri.

Buku ini mengajarkan bahwa menjadi manusia berarti menerima ketidaksempurnaan dan berani menghadapi segala bentuk emosi. Sebuah bacaan yang direkomendasikan untuk siapa saja yang ingin lebih mengenal diri dan menemukan jalan menuju kehidupan yang lebih seimbang.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun