"Jika ada orang yang tiba-tiba lewat dan melihat kita dengan posisi seperti ini, takutnya mereka bisa berfikiran yang tidak benar. Sejujurnya posisi ini kurang menguntungkan bagi kita berdua."
Aya mengerjabkan matanya kebingungan,
"Posisi?"
Perlahan Aya menyadari bahwa saat itu dia sedang dipeluk oleh Ivan. Aya menatap Ivan ketakutan,
"Jika demikian, bisa tolong lepaskan saya?" pintanya dengan suara gemetar.
Ivan tersenyum. Ia lalu membantu Aya berdiri.
Setelah bisa berdiri dengan tegak menggunakan kedua kakinya, Aya lansung menjauh dari Ivan sambil merapikan pakaiannya. Ia meringis membelakangi Ivan.
Ivan mengamati tingkah Aya sambil tersenyum,
"Anda tidak apa-apa kan, Nona?"
Aya terpaku sesaat. Masih membelakangi Ivan, ia mengangguk cepat,
"Ya..ya! Saya baik-baik saja!" .