Kebodohan terbesar manusia adalah bukan pada waktu bersedih tidak bisa bersedih dan pada waktu bergembira tidak bisa bergembira, tetapi sepanjang hidup melekat pada keduanya tanpa mampu melepaskan.Â
Ketika ada kegembiraan larut dalam kegembiraan dan ketika ada kesedihan larut dalam kesedihan.Â
Ini bukan soal tak berperasaan, tetapi kemampuan untuk melampaui perasaan.
Hal ini yang menjadi sumber penderitaan hidup manusia. Takmampu melepaskan diri dari keterikatan akan kegembiraan dan kesedihan sepanjang kehidupan.Â
Manusia sibuk berteriak tentang kebebasan, tetapi tanpa sadar sibuk pula mengikat dirinya dalam keinginan akan kegembiraan dan kesedihan sehingga takbisa memiliki kebebasan.Â
Oleh sebab itu sepanjang hidup kebebasan itu hanyalah jadi omong kosong alias khayalan.Â
Apakah bila  ada sesuatu yang mengikat akan ada kebebasan yang menjadi idaman?
Keinginan itu adalah ibarat beban yang mengikat sehingga membuat hidup manusia takbisa bebas lepas dalam kebebasan.Â
Namun manusia justru memenuhi hidupnya dengan segala keinginan kegembiraan dan kesedihan tiada habis takingin melepaskan.
@refleksihati 14 Juni 2021Â