Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jason dan Omong Kosong

17 April 2021   19:33 Diperbarui: 17 April 2021   19:36 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: diolah dari postwrap dan background eraser

Kini pembelaan diri yang bicara. 

Minta maaf setelah salah hal biasa. 

Sekadar menyesal tiada guna. 

Beginilah manusia. 

Suka omong kosong adanya. 

Acap kali berkata 'maaf' bukan karena mengakui kesalahannya. 

Namun agar kesalahan dianggap tiada. 

Hari ini maaf esok melakukan hal yang sama.

Bukan omong kosong bila ada manusia terucap seribu kali maaf pun tak bertobat pula. 

Amarah takpernah reda. 

Amarah tetap terpelihara. 

Amarah tetap jadi senjata. 

Amarah demi sok kuasa. 

Ini bukan Jason, tapi saya. 

@refleksihati 17 April 2021 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun